Haiiiii🖐
Happy reading
"Iya, gue kesana sekarang bareng Aksa."
Alicia memutuskan sambungan telepon nya dengan Freya. Ia menatap lurus ke depan dan mendesah pelan.
"Kenapa?"
Alicia tersadar dari lamunan nya dan menoleh ke arah Aksa "Hmm, apa nya yang kenapa?"
"Kamu kenapa?"
"Gapapa." Jawab Alicia sangat pelan dengan pikiran yang mulai menerawang.
"Kalo gapapa muka nya jangan di tekuk gitu dong. Kita mau kemana lagi? Atau masih mau makanan lain?"
'iya, Gue pengen makan orang sekarang' batin Alicia geram.
"Cia, are you okay?"
"Hah? Iya, aku gapapa kok."
Aksa menghela nafas lelah melihat tingkah Alicia "Kalo gapapa jangan diem aja, jangan ngelamun."
Alicia ingin membuka suara tapi tidak jadi.
"Kita pulang aja."
Alicia menahan lengan Aksa yang sudah siap beranjak. "Eh bentar, duduk duluu." Rengek Alicia. "Aku mau ngomong tapi kamu jangan marah ya."
"Biasa nya kalo ngomong gitu duluan pasti jadi buat emosi."
"Tuh kan, jangan gitu dong " Rayu Alicia.
"Ya udah apa?"
Alicia terdiam sebentar, bingung mau melanjutkan perkataanya atau tidak. "Boleh anterin aku nggak?"
"Kemana?"
"Ke rumah Anna, katanya dia lahi sakit."
"Orang kayak dia gak perlu di jenguk. Kalo memang gak mau kemana-mana lagi mending kita pulang aja." Tolak Aksa.
"Tapi sa, kasian di__."
"Kita pulang." Aksa berdiri dan meninggalkan Alicia.
Alicia akhirnya ikut berdiri dan menarik ujung seragam Aksa, mengoyang-goyangkannya pelan. "Sa, please anterin aku ya."
"Kalau kamu gak mau aku naik__"
" Gak ada, kita pulang sekarang." Lagi-lagi Aksa memotong ucapan Alicia, kali ini bahkan lebih tegas dan tak terbantah. Alicia akhirnya terdiam, karena dari rahang Aksa yang tampak mengeras sudah bisa di pastikan dia sedang marah.
Dan seperti biasa, Alicia yang paling tidak suka mendengar suara Aksa yang setengah oktaf lebih tinggi dari biasa nya jadi marah juga. Segera ia berjalan cepat dan meninggalkan Aksa di belakang.
Sepuluh menit berlalu baik Aksa maupun Alicia tidak ada yang mulai berbicara. Mereka diam dengan pikiran masing-masing.
Alicia
Sory Fre, kayak nya Gue gak bisa datangGue tiba-tiba ada kerjaan, sory banget ya.
Alicia mengirimkan chat tersebut dan mendesah merasa bersalah. Tapi beberapa detik kemudian ia mengeryit melihat jalan yang mereka tuju bukan rumah Alicia, bukan juga rumah Aksa. Melainkan jalan ke rumah Anna.
Sontak Alicia menoleh ke arah Aksa. "Kita mau kemana sih? Bukannya pulang?"
Aksa hanya diam, fokus menyetir.
🌸🌸🌸
"Kamu gak ikut masuk?" Alicia bertanya seraya membuka seatbelt nya dan menoleh ke arah pria tersebut.
"Aku di sini aja." Ucap Aksa. Ekspresi nya kali ini lebih bersahabat dari sebelumnya.
"Oke, aku gak lama kok." Alicia segera keluar dari mobil dan Aksa hanya mengangguk singkat.
KAMU SEDANG MEMBACA
Aksa
Teen FictionFOLLOW DULU SEBELUM BACA! SEBAGIAN PART AKAN DI PRIVATE! BUDAYAKAN VOTE & COMMENT BESTIEE, BIAR SEMANGAT UPDATE . . . . Aksa Ivandeer Bimantara Seorang ketua geng motor terkenal di Jakarta. Anak bungsu dari keluarga Bimantara yang merupakan salah sa...