CHAPTER 9

30.9K 1.8K 14
                                    

Haii selamat datang di cerita KEIZANA!!!

Happy reading!!

🌼🌼🌼

Pertarungan yang sengit pun masih terjadi antara Kóza Nóstra dan Camorra, mereka tidak ingin mengalah satu sama lain.

Bahkan wajah-wajah mereka pun sudah babak belur tetapi tidak membuat mereka menyerah.

Keizaro memukul wajah Reagan dengan semangat, Reagan sampai kewalahan mengimbangi pukulan dari Keizaro.

Reagan mendapat celah untuk menendang Keizaro. Keizaro merasakan sakit di dadanya akibat tendangan dari Reagan.

Keizaro sampai batuk beberapa kali dan emosi Keizaro pun memuncak. Dia mencekik leher Reagan dan mengangkatnya ke atas.

Bahkan kaki Reagan tidak menyentuh tanah lagi. Reagan memukul tangan Keizaro untuk menurunkan dirinya tetapi Keizaro yang sudah diliputi kemarahan pun tidak menghiraukan tindakan Reagan.

Semua yang di sana tercengang melihat tindakan Keizaro. Ezra dan Gavi pun berlari ke arah Keizaro untuk membantu Reagan terlepas.

Mereka tidak yakin Reagan akan hidup jika Keizaro tetap mencekik Reagan.

"Keizaro lepasin!!! Lu mau buat anak orang mati hah?!!". Kata Gavi panik.

Keizaro pun membanting tubuh Reagan ke aspal. "Aaaarghh". Teriakan Reagan pun terdengar, dia merasa tulang-tulang tubuhnya patah.

Keizaro pun memejamkan matanya dan napasnya pun masih memburu karena emosinya yang memuncak.

Anggota Camorra pun mengangkat tubuh Reagan dan pergi dari sana dengan kondisi Reagan yang pingsan.

Tiba-tiba salah satu anggota Kóza Nóstra datang tergesa-gesa dengan panik. "Bang Gavi". Teriaknya dan semua pandangan menuju kearahnya.

"Itu bang Johan di keroyok sama dua orang dari anggota Camorra". Kata dia sambil ngos-ngosan. "Tapi kak Zanna yang nolongin bang Johan". Kata cowok itu yang bernama Roy.

Gavi yang mendengar hal itu pun sontak terkejut dan menjadi marah. " Kalian yang lain cari dua orang itu sekarang dan bawa ke hadapan gue, SEKARANG!!!". kata Gavi emosi dan berlari ke arah belakang sekolah.

Sesampainya di sana mereka melihat tiga orang cewek yang sedang memikul satu cowok.

Keizaro tercengang melihat kondisi Zanna yang jauh dari kondisi baik, wajahnya yang lebam dan ujung bibirnya yang mengeluarkan darah.

Keizaro mengepalkan tangannya dan dia ingin maju menghampiri Zanna tetapi terlambat karena Gavi lebih dahulu menyentuh Zanna.

"Kamu gpp kan? Astaga Zanna sayang muka kamu". Kata Gavi sambil menangkap wajah Zanna.

Gibran meminta beberapa anggota Kóza Nóstra untuk memikul tubuh Johan. "Bilangin sama gue apa yang sakit?". Kata Gavi yang masih dalam kondisi panik.

"Aku gpp malahan kamu yang kondisi babak belur gini". Kata Zanna sambil mengusap wajah Gavi. Keizaro semakin mengepalkan tangannya melihat keromantisan dari Gavi dan Zanna.

Damian pun melihat tingkah Keizaro dan dia tersenyum tipis karena hal itu. "ASTAGA ZANNA BELAKANG LU BERDARAH!!!". kata Nasya panik dan heboh.

Gavi pun memutar tubuh Zanna dan melihat bercak darah yang ada di seragam Zanna. Gavi pun langsung menggendong Zanna seperti koala.

KEIZANA (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang