CHAPTER 45

19.9K 1.3K 136
                                    

Haii everyone!!!

How was your day?

🌼🌼🌼

Zanna mulai menyesuaikan cahaya yang masuk di indra penglihatannya dan Zanna mngerjapkan matanya beberapa kali. 

Zanna baru menyadari ada seseorang di sampingnya dan ruangan ini terasa begitu asing. "pops?". kening Zanna mengerut ketika melihat grandpanya ada di sini.

panggilan pops  adalah panggilan kesanyangan darinya untuk ayah dari papanya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

panggilan pops  adalah panggilan kesanyangan darinya untuk ayah dari papanya. "Heii honey". sebut saja namanya Granpa Joe dan Grandpa Joe mengelus rambut Zanna dengan penuh kasih sayang. 

"Aku mau air". dengan cepat Granpa Joe mengambil air dan membantu Zanna minum tetatpi sebeluh itu Zanna membuka selang oksigen yang ada di hidungnya karena Zanna merasa tidak nyaman. 

"Feel better?". Zanna menganggukan kepalanya walaupun pipinya dan badannya terasa remuk bahkan untuk menggerakkan kakinya saja terasa sulit karena sayatan itu. "Kamu lagi di Italia sekarang". Zanna cukup terkejut mendengar perkataan Grandpa Joe tetapi Zanna pandai mengatur ekspresi wajahnya. 

"sudah cukup kamu menderita karena dia dan pops ga akan biarin hal itu terjadi lagi sama kamu". Air mata Zanna mulai turun dari pelupuk matanya. "Kabar bunda gimana?". Grandpa Joe sempat menghela napasnya.  

"Bunda kamu udah sadar dua hari yang lalu". Zanna mengerutkan dahinya. "Kamu udah ga sadarkan diri selama seminggu". Zanna tidak dapat lagi menyembunyikan keterkejutan diwajahnya. 

"bagaimana pops bisa nemuin aku?". Kata Zanna dengan penasaran karena waktu Javon membawanya, tempat itu terasa sangat sepi dan Zanna yakin kalau tidak ada seorang pun yang melihat kejadian tersebut. 

"Ketika Pops mendengar kabar kamu dan bunda kamu dalam bahaya, pops mengirim beberapa orang pengawal pops untuk menyelamatkan kalian tetapi Papa mu sampai lebih cepat di lokasi kejadian". 

"Pops yang waku itu sedang berada di Bali langsung terbang ke Bandung untuk melihat kondisi kalian tetapi ketika helikopter pops mendarat, jantung pops sepersekian detik berhenti ketika melihat kondisi kamu yang jauh dari kata baik". Rahang Grandpa Joe mengeras dan matanya memancarkan kesedihan di saat yang bersamaan. 

"pops langsung menyuruh anak buah pops untuk mencari tahu siapa yang membuat mu semakin terluka dan pops tak menyangka kalau itu adalah perbuatan abang mu sendiri". Grandpa Joe memijit pelipisnya sendiri karena sempat tercengang dengan fakta yang dia lihat. 

 🌼🌼🌼

"A-aku..". Zanna tidak bisa melanjut perkataanya lagi karena dadanya seakan terhimpit oleh sebuah bongkahan batu besar. Granpa Joe membawa Zanna kedalam pelukannya. "Pasti selama ini kamu telah melewati banyak hal dan pops janji akan menjauhkan orang-orang yang melukai kamu dai kehidupan kamu". 

KEIZANA (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang