CHAPTER 50

20.4K 1.1K 25
                                    

Haii everyone!!!

How was your day?

🌼🌼🌼

Keizaro membuka matanya karena merasa gerakan seseorang di sampingnya dan deru napas Zanna yang berada di lehernya. Keizaro menjauhkan sedikit badannya dan memperhatikan wajah Zanna yang sangat pulas. Keizaro menyingkirkan rambut Zanna yang menutupi sebagian wajah Zanna. "You are so gorgeous". setelah itu Keizaro mengecup puncuk kepala Zanna.

Keizaro menatap jam dinding yang sudah menunjukkan pukul sepuluh malam dan mereka sudah melewatkan makan malam mereka

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Keizaro menatap jam dinding yang sudah menunjukkan pukul sepuluh malam dan mereka sudah melewatkan makan malam mereka. "Wake up baby". Keizaro sebenarnya tidak tega membangunkan Zanna hanya saja Keizaro tidak ingin gadisnya kelaparan dan berujung sakit.

Zanna cuman menggeliat ketika Keizaro membangunkannya karena Zanna sangat merasa ngantuk. Keizaro terus mengecup pipi Zanna sehingga Zanna terusik. "Ihhh stop". Zanna membekap mulut Keizaro sehingga Keizaro berhenti mencium pipinya. "Kalau kamu ga bangun aku bakal jadiin kamu makan malam aku". detik itu juga Zanna langsung melompat dari tempat tidur.

Zanna terjatuh karena merasa pusing di kepalanya sedangkan Keizaro hanya melongo melihat tingkah gadisnya. "Are you okay baby?". Zanna menatap Keizaro dengan tajam karena pantatnya sangat sakit akbat terjatuh tadi. "Menurut kamu?!". Kata Zanna dengan ngegas dan Keizaro mengulum senyumnya karena tidak ingin membuat Zanna semakin marah padanya.

Keizaro menggendong Zanna dan mendudukkan Zanna di pangkuannya. "I am sorry baby". Zanna hanya mengangguk dan menenggelamkan wajahnya di ceruk leher Keizaro. "Jangan di usap lagi nanti aku tidur". Kata Zanna sambil merengek karena Keizaro mengusap punggungnya.

Setelah berpelukan ria, Keizaro dan Zanna pergi ke dapur untuk makan dan sesampainya di sana para pelayan tidak berani mengeluarkan suara mereka karena mereka masih takut dengan kejadian tadi yang merenggut nyawa beberapa orang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Setelah berpelukan ria, Keizaro dan Zanna pergi ke dapur untuk makan dan sesampainya di sana para pelayan tidak berani mengeluarkan suara mereka karena mereka masih takut dengan kejadian tadi yang merenggut nyawa beberapa orang. "Nona muda ingin makan apa? biar saya panaskan kembali makanan yang sudah saya masak tadi". kata kepala pelayan atau bibi Ria Zanna menggelengkan kepalanya dan tersenyum manis ke arah mereka.

"Biar aku aja bi, kalian boleh istirahat kembali". Mereka akhirnya pamit undur diri dan bisa bernapas lega karena bisa lepas dari tatapan tajam Keizaro. Zanna mencubit pinggang Keizaro sehingga Keizaro mengaduh kesakitan. "Kenapa lagi sih sayang?!". Kata Keizaro cemberut sambil mengusap pinggangnya.

KEIZANA (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang