Rejects Build Lexsandra

4. Kembalinya Masa Lalu

Saat tiba di Bandara, kami masuk dari jalur VVIP, ada beberapa relasi dari tuan Korn dan tuan kinn yang ku kenal berada disini, aku cukup kaget dengan penjagaan yang yang begitu ketat, terlebih lagi ada perdana menteri yang juga ikut hadir disini.

Bukankah orang yang akan kami temui ini adalah seorang Mafia, kenapa penjagaannya cukup ketat seperti ini. Aku keluar dari dalam mobil dan berdiri disamping tuan kinn, pesawat jet yang sedang ditunggu itu tampak sudah landing sekarang, dan berada di area parkir yang sudah disiapkan.

Perutku tiba-tiba mual saat pintu pesawat itu dibuka, dan masih belum ada siapapun yang keluar dari sana, aku memundurkan diriku jauh kebelakang mendekati pagar pembatas, aku sudah tidak tahan dan memuntahkan isi perutku.

Aku akan membuat perhitungan dengan arm setelah ini, tidak lupa juga off yang terus-terusan mencekokiku minuman saat omega itu sudah pergi meninggalkanku tadi malam. Aku bahkan tidak ingat bagaimana caraku bisa pulang.

Aku melangkah ingin kembali ketempat aku berdiri tadinya, saat aku melihat siapa lelaki yang sedang berdiri ditangga pesawat dan tersenyum dengan angkuh. Sial... Kemalanganku datang sejak tadi malam sampai pagi ini rupanya, bagaimana mungkin aku bisa bertemu Vegas lagi setelah sekian lama.

Keringat dingin mulai membasahi tanganku, aku tidak berani mendekat kearah tuan kinn yang sedang berjalan berdampingan dengannya, dan ditemani oleh perdana menteri juga.

Aku berusaha menenangkan degup jantungku saat pengawal kepercayaannya lewat, dan aku membuang mukaku kesamping.

Apa aku tidak terlalu overthinking, mana mungkin juga dia mengingatku, itu sudah terjadi lima tahun yang lalu, dan aku bukanlah sosok yang harus diingat juga, jadi mungkin jika kami bertemu dia tidak akan mengenaliku lagi, ataupun jika dia kenal dia pasti tidak akan menyukainya saat melihatku.

Aku berusaha untuk menutup diriku dari pandangannya, ataupun pengawalnya yang pernah tau keberadaanku dulu. Perutku juga terasa tidak nyaman sekarang, baru sekarang aku mengawal tuan kinn tapi tidak dalam kondisi yang fit.

Mereka tampak memasuki mobil yang sudah disiapkan, aku masuk lebih dulu dan memerintahkan Big untuk naik dimobil depan mengantikanku mengawal tuan kinn, dan aku akan memantau dari belakang.

Rasanya perutku semakin sakit, aku juga mendekati waktu Heatku, dan mualku masih belum hilang.

Saat tiba dirumah jabatan perdana menteri, semua orang tampak turun dan berjaga-jaga tapi aku masih tetap memantau dari dalam mobil.

"Mau sampai kapan anda akan terus didalam mobil ketua." Ucap Big yang membuka pintu mobil disampingku.

"Bisakah kau sedikit prihatin melihat keadaanku Big." Ucapku dengan menutup mata.

"Untuk apa aku prihatin saat kalian bersenang-senang di club tadi malam dan tidak mengajakku." Ucapnya dengan melipat kedua tangannya. Dia kira aku mau berada disana tadi malam dan berakhir mengenaskan pagi ini.

"Kenapa kau disini? bukankah kau seharusnya mengawal tuan kinn?" Tanyaku padanya.

"Tuan kinn mencarimu yang tiba-tiba menghilang, jadi sekarang Kent yang mengawalnya, karena aku yang diperintah untuk mencarimu." Ucap Big padaku.

Aku membuka mataku pelan dan menatap kearah Big malas, lalu keluar dari dalam mobil.

Di depan pintu keluar, aku bisa melihat Tay yang menatap kearahku tampak terkejut, sepertinya dia masih mengenalku, melihat dia yang cukup kaget dengan keberadaanku. Aku hanya mengalihkan wajahku kesamping dan berbicara dengan Big sebentar.

Saat semua orang keluar, aku berdiri disamping pilar yang cukup besar untuk menyembunyikan tubuhku, tapi Kent menarikku untuk mendekat kepintu mobil, dan aku bisa melihat Vegas yang menatap kearahku. Aku berpura-pura tida melihatnya, aku sudah tau dia pasti akan segera tau keberadaanku, mengingat pengawalnya sudah melihatku sejak tadi