20. Misi

4K 415 6
                                    

Aku baru saja keluar dari kamar mandi saat melihat off yang sedang bermain game dan memakan cemilannya, arm tampak sibuk dengan laptop yang sedang dipangkunya, Kent dan earth tampak sudah tertidur dengan nyenyak dikursinya.

Aku melangkah ke depan untuk menemui tuan kimm yang tampak sedang membolak-balikkan majalah yang ada ditangannya.

"Tuan..." Panggilku pada tuan kimm.

"Ya..." Jawabnya singkat.

"Apa anda tau kemana tujuan kita sekarang?"Tanyaku padanya.

"Tentu saja... Aku pilotnya Bui." Jawabnya padaku.

Benar juga, dia pilotnya bagaimana mungkin dia tidak tau kemana tujuan kami. Sesuatu terlintas di benakku sekarang, kalau tuan Kim ada di sini lalu siapa yang ada di ruang kendali.

"Tuan jika Anda di sini lalu siapa yang mengendalikan pesawat ini?" Tanyaku pada Tuan Kimm

"Tentu saja dia jalan sendiri."jawab Tuan Kim dengan santai.

Aku mulai panik sekarang bagaimana jika kami menabrak pesawat lain atau kami jatuh ke bawah, sudah pasti kami akan mati.

"Tuan apakah Anda serius?"Tanyaku dengan panik padanya.

"Hahaha... Kau lucu sekali Bui, Kau sangat imut jika panik seperti ini."jawabnya dengan tersenyum.

"Anda sedang bercanda kan?"Tanyaku kembali padanya.

"Sorry bui, aku hanya bercanda. Ada pilot pengganti dan Coo pilot yang sekarang sedang mengendalikan pesawat ini, jadi aku bisa dengan santai duduk di sini sekarang." Jawab Tuan Kimm padaku.

Hampir saja jantungku jatuh ke dasar perut karena lelucon Tuan Kimm.

"Tuan apa anda tahu? Tuan korn menitipkan sesuatu kepada earth?"Tanyaku padanya.

"Tentu saja barang itu ada denganku sekarang."jawabnya padaku dengan langsung berdiri dan mengambil sesuatu cabin atas, dia memberiku sebuah tas hitam besar.

"Daddy mengatakan kalau barang ini tidak boleh dibuka sampai berada di tanganmu, aku rasa ini pasti sesuatu yang penting kan?" Tanya Tuan Kim balik padaku.

"Saya akan mempelajari ini dulu Tuan, jadi saya akan permisi."jawabku atas pertanyaan Tuan Kimm.

Aku mempelajari semua yang ada di berkas dan dapat ku simpulkan jika barang yang dicari adalah sebuah obat yang baru saja dikembangkan dan akan segera dimusnahkan karena obat yang tercipta tidak sesuai dengan yang seharusnya. Obat ini sangat berbahaya, itu yang tuan korn garis bawahi dari semua penjelasannya yang ada di berkas ini. Tuan korn juga melarangku untuk mengatakan jika barang yang sedang dicari adalah sebuah obat kepada orang lain.

Misi kali ini adalah mendapatkan obat itu kembali dan siapa orang yang memiliki obat ini sekarang.

Setelah membaca semua berkas itu aku kembali ke belakang untuk menemui teman-temanku.

"Arm bangunkan mereka." Perintahku pada arm.

Dia langsung membangunkan Kent dan earth yang sedang tertidur dan mengambil handphone off yang sedang asyik bermain game.

"Aku ingin kalian mendengarkan penjelasanku terlebih dahulu, dan Jangan mengintrupsi penjelasanku." Ucapku tegas.

Mereka tampak duduk dengan baik dikursinya masing-masing, karena aku tidak akan dalam mode serius jika sesuatu ini tidak penting.

"Kita tidak akan mendarat di Thailand, tapi tujuan kita sekarang adalah ke Mesir. Tuan korn memberikan misi untuk menemukan suatu barang di sana." Ucapku pada mereka.

Rejects Build Lexsandra Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang