21. Flashback

4.2K 485 40
                                    

Aku menatap keluar jendela dengan pandangan kosong setelah mempelajari peta ini, rasanya aku tidak mungkin keluar dalam keadaan hidup nantinya.

Aku menutup mataku saat rasa lelah menyelimutiku, memori tentang Vegas hadir begitu saja, selama ini disudut hatiku yang paling kecil aku berharap ada kesempatan untuk kami, tapi sekarang hal itu tidak akan pernah terjadi, rasa sakit tiba-tiba menusuk jantungku saat mengingatnya.
Rasa sakitnya memang tidak separah lima tahun lalu saat aku di Rejected oleh Vegas, tapi rasa dunia yang runtuh dibawah kakiku kini terasa semakin nyata, aku merasa seperti kehilangan sayapku untuk bisa terbang kembali.

Flashback

Lima tahun yang lalu aku mencintai seorang Alfa, sekaligus mateku.

Aku belajar mati-matian untuk bisa masuk ke sekolah favorit yang terbaik di negara ini agar bisa bertemu dengan Vegas. Sekolah ini milik keluarga dominic, sebagai salah satu orang yang berkuasa di negara ini.

Aku mendapatkan beasiswa berprestasi hasil kerja kerasku, rasanya saat itu begitu membahagiakan aku bisa belajar hal yang kusukai, dan ada mateku di sana.

Aku selalu mengejar Vegas seperti penguntit, dimanapun ada vegas, maka aku akan ada di sana, mungkin aku seperti orang yang tidak tahu malu saat itu, aku mengejar seseorang yang bahkan tidak melihatku.

Dia sering mengusirku, bahkan makanan yang kubuat untuknya pun selalu dia berikan kepada orang lain, dia tidak pernah menyukai kehadiranku, walaupun dia tidak pernah membullyku seperti teman circlenya.

Vegas memang sudah sangat populer sedari dia muda, dia adalah calon penerus keluarga dominic selanjutnya, dan dia juga mempunyai wolf seorang raja.

Dia sangat cerdas dan juga berkuasa, banyak para Omega yang mengejarnya, dia seperti impian bagi semua Omega, termasuk aku.

Dia mempunyai sahabat kecil yang bernama Caroline, aku sangat membenci Caroline karena dia sangat dekat dengan vegas, zee wolfku juga sangat tidak menyukainya.
Seharusnya aku yang dekat dengan vegas karena aku adalah matenya.

Walaupun sering dibully teman-teman vegas, aku tidak menanggapinya, bagiku mereka tidak penting, karena saat itu rasa percaya diriku tinggi karena aku adalah mate vegas. Sampai pada suatu saat Caroline diculik, dan saat vegas menemukannya, dia sedang pukuli penculik itu.
Vegas mencari dalang dari semua aksi penculikan Caroline, dan semua penculiknya menunjuk diriku sebagai dalang dari semuanya, mereka mengatakan kalau aku cemburu kepada Caroline dan menyuruh mereka untuk untuk menyingkirkannya, dan pada saat itu juga Caroline menunjukkan tanda mate yang sama seperti vegas, semua orang jadi marah kepadaku karena aku yang mencoba menyakiti mate Vegas.

Vegas membawaku ke gudang belakang sekolah, dia marah dan membentakku, dia mengatakan kalau selama ini dia terlalu banyak mentoleransiku karena dia sangat kasihan dengan hidupku. Aku mengatakan beberapa kali kalau aku adalah matenya, tapi dia tidak pernah percaya Karena aku tidak bisa menunjukkan tanda mate yang sama seperti vegas di tubuhku.

Perkataan Vegas saat itu sangat kuingat sampai sekarang dan menjadi luka yang tidak pernah sembuh, berapa kalipun aku mencoba menyembuhkannya.

"Jika kau benar-benar mateku, maka dengarkan ini dengan baik, I'm Vegas Reyes Dominic Rejected Build lexandra sebagai mate," Ucapnya padaku.

Aku jatuh berlutut didepannya, ada rasanya sakit yang luar biasa di dalam tubuhku saat dia mengatakan ini.

"kau sudah dengar sekarangkan, maka pergilah jauh-jauh dari hidupku. Kau membuatku sangat muak dengan semua tingkah lakumu, dan kau tahu, kau itu sangat rendahan. Aku tidak akan pernah mau punya mate macam kau, apa kau tidak malu dengan kedua orang tuamu itu, kau benar-benar sungguh tidak tahu diri ya." Ucap vegas kembali  dengan marah dan berbalik meninggalkanku.

Rejects Build Lexsandra Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang