*•.¸♡chapter dua puluh lima♡¸.•*

29.5K 3.6K 35
                                    

ciee yang ketipu sama notif update kemarin.

btw thanks buat koalarollcake udah bantuin buat cover baru😻♡ really daisuki the new cover because it's from my fav novel hehe :3

🌸

tap tap tap

xavier sialan!

theo terus mengutuk xavier dalam hati sambil berlari kencang. ketika dirinya bangun theo hanya menemukan dirinya sendiri tanpa teman sekamarnya, melihat jam dinding 15 menit lagi kelas pertama dimulai.

dan disinilah theo sekarang belari secepat mungkin menuju kelasnya yang paling ujung.

"kenapa kelasku harus di ujung sih!"

"ini bahkan baru hari pertama!"

BRAK!

theo mengatur nafasnya setelah mendobrak pintu dengan sangat tidak sopan.

dalam hati theo bersyukur, untung saja belum ada tanda - tanda professor datang.

sembari mengatur nafasnya, theo melihat sekeliling ruangan. dan pandangannya berhenti pada gumpalan putih yang duduk paling depan.

froy bajingan ternyata mereka sekelas tapi malah ditinggalin.

"aku bertanya - tanya, mengapa daritadi ada siswa yang menghalang pintu."

spontan theo langsung berbalik.

matanya membulat, ngapain kepala akademi ada di sini.

dengan kaku theo tersenyum.

memutar ingatannya theo mencoba mengingat siapa nama kepala akademi ini. theo tidak bisa mengingatnya karna dirinya terlalu fokus berbincang bersama athena dan alena.

"hm?"

menggaruk kepalanya yang tidak gatal "k - kenapa anda berada di sini.."

hanya itu yang terlintas di pikirannya.

"tentu saja untuk mengajar kalian."

skat mat.

sial benar - benar sial.

theo merutuki dirinya, mengapa dia harus bertanya seperti itu.

tersenyum lembut "kamu yang berlarian di koridor tadi kan? larimu sangat cepat."

theo masih mempertahankan senyumnya, matanya melirik ke dada pria di depannya. ternyata ada nametagnya 'alfred aristotle'.

dengan cepat theo membungkuk "MAAFKAN SAYA!"

"ya tidak masalah, masuklah jam pelajaran sudah dimulai daritadi." masih mempertahankan senyumnya.

antreas yang sedari tadi memperhatikan adegan di pintu kelasnya dengan cepat mendorong putra mahkota damian dari tempat duduknya.

damian yang terganggu menoleh kasar "apa yang kau lakukan!"

siapa yang tidak kesal jika dirimu tiba - tiba di dorong dari tempatmu sendiri.

"pergi."

satu kata yang membuat damian cukup kesal.

"apa maksudmu?"

"apa kapasitas otak putra mahkota kecil? cari tempat lain saja."

lebih tepatnya antreas mengusir damian yang duduk bersebelahan dengannya. mengapa antreas melakukan itu? tentu saja agar theo bisa duduk disebelahnya.

damian menyisir rambutnya ke belakang dengan kasar. damian juga tidak berminat duduk dengannya, damian sebenarnya ingin duduk bersama pemuda pinkynya tapi dia tidak menemukan theo dan terpaksa duduk disamping antreas.

damian dengan cepat berdiri, berjalan ke satu siswa yang duduk sendirian. berniat untuk menyuruhnya pindah dan duduk bersama antreas, dengan begitu damian dan theo akan duduk bersama.

belum damian membuka suaranya theo sudah terlebih dahulu mendudukkan dirinya di kursi kosong samping siswa tersebut.

dengan cengiran theo menghadap ke arah teman sebangkunya dan damian yang berada di sebelahnya.

"aku duduk disini ya!"

damian langsung memutar badannya kembali duduk di samping antreas.

antreas menganga, menatap kesal ke arah damian seolah - olah berkata 'ini salahmu!'

damian pun melakukan hal yang sama.

mereka saling bertapan dengan aura kebencian.

🌸

theo melirik teman sebangkunya yang theo rasa sedikit pemalu. biasanya seseorang akan memperkenalkan dirinya tapi pemuda di sampingnya ini hanya diam.

sesekali dia melirik theo dan memainkan jarinyaz, tapi begitu ketahuan wajahnya langsung memerah dan berpura - pura fokus kedepan.

'apa dia tidak mau berteman denganku karena takut aku biang masalah?'

theo tidak heran sih, hari pertama saja dirinya sudah membuat banyak masalah. dilihat dari sikap pemuda di sampingnya dia pasti tidak mau membuat masalah dengan dekat bersama dirinya kan.

theo bisa tahu karna dirinya di dunia dulunya seperti itu, temannya tidak terlalu banyak dan sahabatnya hanya jane. theo tidak suka berdekatan dengan orang famous ataupun yang suka mencari masalah, theo merasa lebih baik dirinya sendiri daripada nanti mendapat masalah.

TBC^^
if you like this story leave a star and comment!

maaf jadi slow up. saya frustasi nyari info loker gak nemu nemu😭 saya gamau nganggur oy😞 kebutuhan banyak tapi gak ada pengasilan, yakali saya open donasi aowkwkwk

transmigration into a women's harem novel [bl]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang