Her Boyfriend

1.3K 153 13
                                    

Setelah pertemuan para sahabatnya dan pacarnya dibandara, Harvet memisah dengan mereka untuk menemani Illona dan bundanya menuju rumah baru mereka. Sebenarnya keluarga Irena sudah menyiapkan rumah, jadi kini ia tinggal menempati saja rumah itu.

Illona hanya memiliki bunda sebagai orang tua. Ayahnya sudah lama meninggal sejak kecelakaan beruntun dijalan tol yang terjadi pada keluarganya dulu.

Saat Illona berusia 10 tahun, kejadian itu terjadi. Hanya bundanya yang mengalami luka ringan. Sementara Illona sempat koma 3 bulan dan ia jadi buta karena pecahan kaca yang melukai kornea matanya. Sementara ayahnya dinyatakan meninggal ditempat.

Irena jelas hancur saat itu. Ia tak menyangka bahwa suaminya akan meninggalkannya sendiri bersama putrinya yang kritis. Hidup Irena rasanya hancur. Ia terus menyalahkan dirinya yang tak mampu melindungi keluarganya.

Namun semua sudah berlalu. Kini ia harus menjadi ibu yang tangguh untuk Illona. Ia juga harus mengantikan peran suaminya agar putri semata wayangnya itu tak merasa kekurangan cinta.

"Sayang, biolanya udah aku taruh di ujung ya"

"Emm.." Illona hanya duduk menemani Harvey yang merapikan semua barang-barangnya. Seandainya ia bisa melihat, pasti ia akan membantu Harvey.

Dalam hati Illona ia sangat ingin melihat paras tampan Harvey. Selama mereka berpacaran, Illona tak tahu bagaiman paras Harvey. Hanya bundanya yang bercerita bahwa Harvey seperti pangeran berkuda putih. Illona rasanya ingin sekali tertawa, gadis buta sepertinya ternyata bisa memikat hati pria tampan. Ia tak percaya.

"Kamu tau gak? Vano tinggal disamping rumah kamu.."

"Vano yang tadi?"

"Iya, ketua geng motorku. Semoga dia bisa jadi temen kamu dirumah ya nanti"

"Semoga dia mau"

"Pasti mau sih"

Harvey tak pernah berprasangka hal buruk akan terjadi nanti pada hubungannya, jika membiarkan Illona dekat dengan Harvey.

TBC

Ga tau aja nanti di embat ama Vano tuh ayang u

promiseTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang