Ramainya sekolah swasta Neo ini memang selalu menjadi sorotan. Semua siswanya selalu antusias melakukan classmeeting yang diadakan diakhir semester. Mereka semua wajib memakai seragam identitas dan menjadi panitia acara mereka sendiri.
Seragam versi siswi
Seragam versi siswa
"Vano mana dah jam segini belum dateng?" Sakha, Galan, Harvey dan Evan masih enggan masuk. Mereka malah duduk dimotor masing-masing sembari menunggu Vano datang.
"Cucu pemilik sekolah. Pasti bebas lah dia mau dateng kapan aja" jawab Sakha dengan sangat jujur.
Tak lama beberapa guru berjalan cepat dari dalam gedung ke depan gedung sekolahan. Beberapa siswa sempat terkejut dan mengikuti apa yang dilakukan guru-guru itu.
"Kenapa dah" Evan dan lainnya hanya memandangnya dari parkiran.
Tak lama mobil hitam yang mereka kenal masuk kehalaman sekolah di ikuti dua mobil lainnya.
"Vano and Allerick" ucap Galan yang tahu mereka siapa.
Benar saja, seorang kakek dengan aura tegas dan bijak sana keluar dari mobil paling tengah dengan bantuan para guard.
Sementara dibelakangnya disusul Darma dan Teresa, orang tua Vano.
Didepannya Vano juga keluar dari bangku pengemudi namun ia juga langsung membukakan pintu penumpang disampingnya.
"Illona.." itu Harvey yang sadar bahwa pacarnya ikut dengan Allerick.
Para siswa menatap keluarga Allerick dengan rasa kagum. Keluarga yang sukses dibidang apapun itu. Apalagi sekarang seorang gadis cantik ikut dengan mereka.
"Siapa dia? Bukan anak pertama Allerick kan?" Ucap para siswa yang kebingungan.
"Kok bisaaa" Evan benar tak menyangka bahwa Vano akan membawa Illona hari ini.
Sementara yang lainnya sibuk melihat bagaimana Vano sigap mengandeng Illona yang hari ini tak membawa tongkatnya. Beberapa guru menyalami mereka dan membawa mereka masuk kearea sekolahan.
Illona tampak sangat cantik dengan bantuan Joy. Sayangnya kakaknya Vano itu tak bisa ikut karena harus mengurus kuliahnya.
Pakaian Illona
Harvey ikut melangkah menuju Allerick, ketiga sahabatnya juga ikut menyusul.
"Van" panggil Harvey pada Vano.
Vano pun berhenti dan menenggok kebelakang. Disana para sahabatnya mulai mendekat.
"Harvey, Na"
"Harvey?"
"Kamu dateng sayang?" Tanya Harvey pada Illona.
"Iya, mami papi yang ngajak"
Bahkan disaat ada Harvey disisinya, Illona bahkan enggan memindahkan genggamannya pada lelaki itu.
"Hai Illona.." sapa tiga lelaki lainnya yang mulai bergabung.
"Hallo.."
"Yaudah yuk, kelapangan aja" Vano bahkan masih mengandeng Illona membantunya untuk berjalan.
Sakha, Galan dan Evan kini tahu alasan apa yang membuat Vano berubah akhir-akhir ini. Illona, dia mengubah kehidupan Vano yang datar.
Semua tampak sangat jelas ketika mereka melihat bagaimana lembutnya perilaku dan tatapan Vano pada pacar Harvey itu.
"Yess" Leera menyenggol siku Yessy untuk melihat kearah kooridoor.
Ketiga gadis itu melihat Vano mengandeng gadis lainnya.
"Bukannya itu?" - Leera
"Yang kita lihat pas didepan les musik" - Ryn
"Jadi dia..?" - Yessy
Mereka memberikan tatapan yang sulit diartikan pada Illona.
"Buta.." Ryn menyadari bahwa Illona mengandalkan Vano yang menuntunnya.
Kedua gadis lainnya syok melihatnya. Ia tak menyangka bahwa gadis secantik itu ternyata buta. Tatapan mereka berubah jadi menyesal setelah melihat bagaimana Illona kesulitan berjalan jika tak ada Vano.
"Hati-hati" Vano lebih dulu jalan dan memegang erat Illona agar tak jatuh saat jalananya sedikit menurun.
Harvey tersenyum pahit melihatnya. Jadi siapa pacar Illona sebenarnya?
TBC
Vano pacarnya Illona 🥹
Sepinya lapaknya sekarangg huhuhu
KAMU SEDANG MEMBACA
promise
Historia CortaNomin Gs ‼️Feat Hyunjin Illona, si gadis buta yang dihadapkan dua pilihan sulit antara Harvey atau Vano. Siapakah yang akan Illona pilih? Na Jaemin as Illona Lee Jeno as Vano Hwang Hyunjin as Harvey Started : August 23 2022