Setelah membersihkan diri dan mengobati lukanya, Gulf keluar dari kamar mandi dan tidak melihat kehadiran Mew yang telah meninggalkan rumahnya.
Gulf hanya melihat surat yang di tulis oleh Mew sendiri"Aku harus pergi untuk menguras sesuatu, Terima kasih atas semuanya baby... Nanti aku akan kembali lagi"
Gulf hanya diam mengabaikan surat dari Mew, ia bingung sekarang. Apa yang harus ia lakukan? Sahabatnya memutuskan persahabatan mereka sepihak tanpa alasan yang pasti
"Apa yang terjadi? " Gulf bingung dan berbaring di ranjangnya untuk mengistirahatkan diri sebelum berkerja
Sementara itu di kampus, Apo masih murung mengabaikan pertanyaan yang diberikan oleh Rose dan Davika hingga lamunan Apo terhenti saat Davika memukulnya.
"Kau kenapa Po! " Davika kesal karena dari tadi ucapannya tidak di jawab
"Owhh... Aku hanya lelah"
"Kau menemui Gulf? " Tanya Rose serius
Apo menatap ke arah Rose dan berkata "Aku tidak menemuinya"
"Lalu kenapa kau pergi seakan-akan ingin menjadi pahlawan? " Tanya Rose lagi
"Aku hanya mengambil buku pelajaran yang ketinggalan" Jawab Apo berbohong
"Pelajaran apanya, orang kau dari tadi tidur saat pelajaran berlangsung! " Jawab Davika dengan nada mengejek
Setelah perbincangan itu mereka pun pulang menuju tempat parkir dan semangkin terkejut saat melihat body mobil sahabatnya itu hancur.
"Owhhh Apo mobil mu hancur? " Teriak Rose yang terkejut
"Hanya tergores! " Apo meyakinkan diri agar tidak bersedih lagi dan pergi meninggalkan Rose bersama Davika yang kebinggungan
"Kenapa dia? "
"Entah lah... Aku rasa dia sedang patah hati" Jawab Davika lalu pergi bersama Rose
Di sisi lain Keluarga Hoorne sedang menyiapkan acara ulang tahun Davika yang dilakukan besok sekaligus mengumumkan pertunangan mereka.
Tidak lupa Davika juga mengundang seluruh teman-temannya termasuk Apo melalui chtt karena sahabatnya itu sedang tidak baik-baik saja tadi.
"Apa kau telah mengundang Gulf? " Tanya Rose yang membantu mempersiapkan pesta ulang tahun Davika
"Aku akan menelponnya... " Davika pun menghubungi Gulf
"Haloo? "
"Gulf... Aku ingin mengundang mu ke acara ulang tahun ku besok" Davika tersenyum karena panggilan nya di angkat
"Ohh aku... "
"Kau harus datang,dan maaf tentang ucapan ku waktu lalu... Aku sungguh menyesal"
Hening ucapan Davika tidak di jawab oleh Gulf
"Gulf?aku akan bertunangan..."
"Baiklah besok aku datang" Gulf mengakhiri panggilan dari Davika
Rose menatap Davika menantikan jawaban dari Gulf "Bagaimana? "
"Dia akan datang! " Jawab Davika yang membuat Rose sedikit tidak enak kepada Gulf karena orang yang bertunangan dengan Davika adalah kakaknya sendiri.
Di waktu yang sama Gulf bersiap untuk pergi berkerja, mengendarai motornya menikmati suasana di sore hari. Namun saat sampai di bar Vegas, Gulf bingung kenapa barnya tutup?
"Owhh...? "Gulf bingung karena tidak ada satu orang pun yang memberi tahunya jika bar ini tutup, tapi kenapa
Saat Gulf ingin pergi dia di hampiri oleh Vegas yang baru saja tiba menggunakan mobil di barnya bersama Mew dan Juyeon.

KAMU SEDANG MEMBACA
LOSER HOME (End)
Casuale⚠️⚠️WARNING⚠️⚠️ BxB Area! Cerita ini tentang seorang pemuda berumur 22 tahun yang menanggung semua harapan orang tuanya... Menanggung beban sejak ia terahir ke dunia, ekspentasi keluarga yang besar membuat ia menjadi anak yang tertekan d...