26.Jov dan Tifa

345 14 0
                                    

Happy Reading

26.Jov dan Tifa

Fanny terdiam sejenak mendengar ucapan Alex barusan. Apa katanya Ayah? Bahkan, Fanny pun tak tahu bagaimana wajah ayahnya karena sang Ibu, menutup semua akses yang berkaitan dengan Ayahnya.

"A-Ayah? "

"Iya Nak, ini Ayah"

Fanny menggeleng, tak percaya."Maaf, mungkin Bapak salah orang"

"Kamu anak Kandung Lessa kan? "
Fanny mengangguk.

"Berarti benar, kamu Tifa. Kamu anak saya, anak saya"

Alex kembali memeluk anak keduanya. Yang tentu saja membuat Fanny lagi-lagi terdiam. Jika memang benar Alex orang tuanya. Maka itu berarti Vanca adalah kakaknya?

Fanny tidak tahu menahu wajah Ayahnya, ia benar-benar lupa. Karena sang Ibu tak pernah memberikannya Foto Ayah, sekali pun ia memintanya. Jadi, maklum saja jika Fanny tak mengetahuinya.

"Ayah, Vanca udah--.Fanny? "

Vanca memotong ucapannya, ia mendekat ke arah mereka dan meminta penjelasan.

"Nak, Ini Tifa adik kamu" ujar Alex.

Vanca diam mematung, jadi selama ini Fanny adalah adiknya. Pantas saja, ketika pertama kali ia melihat Fanny seperti merasa ada sesuatu yang menganjal pada hatinya.

Tak ada bedanya dengan Vanca, Fanny pun seperti itu. Mereka diam, mereka tidak tahu harus apa sekarang.

"K-kamu? Tifa? "

Fanny menunduk lemah, otaknya sudah tidak bisa berpikir dengan jernih.

Vanca menelan salivanya, apa yang telah ia lakukan? Mengapa ia menyakiti adiknya sendiri. Vanca mendekat, ia memeluk Fanny dengan sangat erat.

"Tifa, ini kakak. Kakak kangen" air matanya Vanca mulai merebak, terdengar karena suaranya sangat lirih.

Mendengar suara lirih Vanca, membuat hati Fanny ikut sedih. Tapi, Ia sangat Kecewa pada Vanca. Karena Vanca lah ia hamil. Fanny mendorong tubuh, Vanca dengan keras.

"Udah cukup! Ini semua gara-gara mbak, Ibu sakit juga gara-gara mbak."

"Maksud kamu apa, Fan. Kenapa kamu salahin kakak kamu?" tanya Alex.

"Mbak Vanca.. " tunjuk, Fanny pada Vanca."Dia yang udah, buat hidup aku hancur. Dia yang udah buat hubungan aku sama Joan hancur, dan satu lagi..... Dia juga, yang udah buat rusak kehormatan aku"

"Maksud kamu? "

Fanny menunduk, dan menghela napasnya."A-aku Hamil, dan dia yang udah suruh orang buat hamilin aku"

Alex menatap anak sulungnya seolah meminta penjelasan, namun yang ditatap hanya diam menunduk.

"Bener yang dikataiin Fanny? " tanya Alex.

Vanca tetap diam.

"Vanca jawab Ayah Nak"

Vanca diam, yang masih saja menunduk.

My Boss My Crush ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang