12. Jordan suka Hazel

1.1K 159 11
                                    

Langit terlihat sudah gelap menandakan waktunya bagi para insan beristirahat

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Langit terlihat sudah gelap menandakan waktunya bagi para insan beristirahat.

Namun nampaknya itu tidak berlaku bagi seorang pemuda disebuah kamar bercat biru.

Jam diatas nakas telah menunjukkan pukul sebelas malam, namun kantuk tak kunjung datang menghampiri. Pikirannya mengawang pada kejadian saat ia disekolah.

Tepatnya saat jam awal pelajaran dimulai dan jam istirahat yang ia habiskan di taman sekolah dengan orang yang mengganggu pikirannya.

Ia berguling dan menatap plafon kamarnya yang berwarna putih, lalu menghela napas pelan.

Jordan, menghela napas teringat pertanyaan Hazel padanya tadi siang.

Saat pertanyaan Hazel jatuh ia terdiam, sedikit terkejut. Tak menyangka Hazel akan menanyakan soal kejadian ciuman tak sengaja yang mereka lakukan.

Ia terdiam lama hingga bel masuk kelas mendahuluinya kala Jordan akan menjelaskan.

Saat mendengar bel berbunyi Hazel seperti lupa dengan pertanyaannya dan langsung berdiri untuk ke kelas. Buat Jordan bimbang, haruskah ia menjelaskan kejadian tadi pagi itu hanya ketidak sengajaan atau mengabaikannya saja.

Tapi... sepertinya ia salah harusnya ia menjelaskan pada Hazel, agar ia lega juga. Karena jujur karena memikirkan pertanyaan Hazel buat Jordan tidak bisa tidur.

Ia menutup mata mengingat saat bibirnya bertemu milik Hazel.

Bibir Hazel... terasa lembut.

Bila ia diberi kesempatan lagi, mungkin dia ingin lebih....

"Sh!t..." Jordan mengumpat pelan dan menyembunyikan wajahnya ke bantal.

Beberapa saat kemudian ia menarik wajahnya dan menyentuh bibirnya.

Sial. Padahal ia sudah sikat gigi dan berkumur namun sensasi bibir Hazel masih terasa.

"Hazel..."

"Kayaknya gue beneran suka sama Lo Zel...."

.....

Keesokan harinya Jordan datang ke sekolah dengan lingkaran hitam dibawah matanya.

Wajahnya terlihat kusut hingga buat Jefran yang melihatnya heran.

"Jo lo kenapa?? Pagi-pagi dah kayak awan mendung aja tuh muka."

[nohyuck] gerhanaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang