"Ada lagi yang harus ku kerjakan, Sakura-san?"
"Tidak ada, sekarang kau sudah bisa beristirahat."
"Benarkah?"
Sakura mengangguk sembari tersenyum. "Aku juga perlu memberimu keringanan karena kau masih remaja, kau perlu banyak waktu untuk menghabiskan masa remaja mu, kan?"
"Terimakasih atas pengertiannya."
"Bukan masalah besar, Menma-kun."
Menma sedikit menundukkan kepalanya sebelum akhirnya pergi meninggalkan Sakura dan menjauh dari rumah sakit untuk menikmati udara segar setelah hanya menghabiskan waktu dengan bau rumah sakit.
Tapi di tengah perjalanannya, Menma tak sengaja melihat Kawaki yang berjalan bersama Kae dan Eiki. Menma memperhatikan Kae yang terus tersenyum dekat Kawaki, sementara Eiki terus meneriaki Kawaki dan menarik Kae untuk berdiri disisinya.
"Dasar putri," dengus Menma. "Yo, darimana kalian?"
"Eh? Menma-san, kah?"
"Hn."
"Siapa dia, Kae-san?" tanya Eiki menatap tak suka.
"Aku Menma."
"Aku tidak bertanya padamu. Kau kesini karena ingin mendekati Kae-san, kan? Aku tak akan membiarkanmu!"
"Ha?"
"Abaikan saja dia, ada apa kau kemari?" tanya Kawaki menatap malas.
"Aku hanya lewat dan melihatmu bersama mereka, kau punya misi?"
"Hei, aku bicara padamu!" seru Eiki tak terima.
Kawaki mengangguk. "Misi yang akan ku jalani cukup panjang."
"Kapan kalian akan pergi?"
"Besok pagi."
"Jangan mengabaikan ku!"
"Berisik, teme," desis Menma dan Kawaki menatap sinis kearah Eiki yang mencak-mencak sendiri.
Kae terkekeh. "Yang sabar ne, Eiki-kun."
.
Skip
.
.
"Anda belum mendapatkan misi apapun, Uchiha-san?"
"Hn."
Menma menatap keluar ruangan thunder burger, melihat orang-orang yang berlalu lalang tanpa henti. Hari sudah semakin gelap, tapi Menma mampir ditempat makan itu seperti kebiasannya yang sebelum-sebelumnya dan ia malah bertemu dengan Sasuke.
"Kalau begitu, aku ingin membahas tentang Kara."
"Hn?"
"Aku akan menyingkirkan mereka, anda berniat membawa Kawaki lagi dalam misi panjang, kan?"
"Ya."
"Hah... sebelum itu, bawa aku mencari markas Kara."
"Itu terlalu berbahaya," akhirnya Sasuke mengeluarkan beberapa kata.
"Tapi keselamatan Kawaki-"
"Sepenting itukah dia bagimu?"
Menma memalingkan wajahnya, cukup malu ditanyai langsung oleh Sasuke seperti ini. Sementara Sasuke yang melihat Menma hanya tersenyum simpul, ia tak bisa menghentikan seseorang yang sedang jatuh cinta.
"Untuk saat ini, aku akan memastikan pergerakan anggota Kara. Begitu sulit untuk menemukan mereka jika mereka sama sekali belum bergerak, ku rasa mereka begitu berhati-hati dalam pergerakan."
![](https://img.wattpad.com/cover/275939794-288-k264567.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Rahasia ~ Ninja Misterius{✓}
RomansaSebelum di baca... yang homophobic silahkan di skip aja, ini hanya buat fudanshi & fujoshi Kalau cerita ini alurnya gaje & aneh, skip aja ok hehe .......... Tiba tiba saja seorang shinobi asing muncul di tengah desa Konoha saat masih pemerintahan Na...