si cepat

79 11 1
                                        

Hp Jaehyun berdering tanda pesan masuk membuat pria itu mengalihkan atensinya dari laptopnya ke hp disebelahnya.

“Jungkook? Gambar apa yang dia kirim?”

Jaehyun membuka pesannya dan sangat kaget melihat foto Sefia duduk berseragam dengan rambut terurai wajahnya nampak fokus mengerjakan sesuatu di bukunya.

Jungkook
(Picture)

Jungkook
Adikmu cantik juga. Buat aku ya?

Jaehyun mengepalkan tangannya kesal. Berani sekali Jungkook mengatakan itu padanya? Dan,

“Sefia kenapa harus cantik sekali disekolah? Pasti dia pakai rok pendek juga seperti seragam Sania. Nanti banyak yang menyukainya, bagaimana? Statusku saja belum jelas dengannya. Tapi dia sudah membuatku ketakutan setengah mati disana...”

Segera Jaehyun mengetik pesan balasan untuk Jungkook.


Jaehyun
Jangan macam-macam atau aku, Eunwoo dan Mingyu akan melupakan hubungan pertemanan kita!










Di sisi lain Jungkook terkekeh pelan membaca balasan sahabatnya itu. Saat ini dia baru saja selesai memberi tugas pada muridnya setelah selesai mengajak mereka mengingat materi lama dan memberikan soal latihan.

“Pak...”

Sontak saja Jungkook melonjak kaget dengan suara mendadak itu. Bukan bagaimana, tapi pria itu tidak mendengar sama sekali suara langkah kaki begitu juga teman-temannya yang kaget melihat Sefia sudah berdiri di depan.

“Iya, Sefia. Ada yang bisa saya bantu?”

Jungkook merutuki kalimat yang baru saja keluar dari mulutnya. Pertanyaan macam apa itu? Dia terlalu syok karena baru saja selesai membicarakannya dengan Jaehyun dan tiba-tiba anak itu sudah berada di dekatnya. Belum lagi senyum manisnya membuat tenggorokan Jungkook terasa sedikit kering seketika.

“ini sudah selesai punya saya pak...” ucapnya sambil mengulurkan bukunya pada Jungkook.

“o-oh...iya... Saya cek dulu ya...”

Jungkook memberikan 5 soal dan semua sudah diselesaikan oleh Sefia dengan cepat. Sangat cepat malah. Tapi itu wajar. Anak didepannya adalah pemenang olimpiade matematika tingkat internasional sebanyak 3x.

“Baiklah semuanya. Poin tertinggi sudah didapatkan oleh Sefia. Yang lain segera selesaikan jangan mau kalah!” ucap Jungkook membuat yang lain kaget tak percaya.

“Ini bukumu. Silahkan duduk kembali...”

Sefia menerima bukunya dan tersenyum lalu kembali ke mejanya untuk membantu Sania. Dimplenya sangat jelas terlihat mengingatkan Jungkook pada Jaehyun. Walaupun sahabatnya itu jarang sekali menunjukkan senyumnya. Paling tidak, pernah lah dia beberapa kali melihat dimple milik Jaehyun.

“dia sangat cocok menjadi model. Tubuhnya tinggi semampai. Aku rasa dia typenya Mingyu sekali...”



























Lagi. Gebrakan meja terdengar di kantin tersebut membuat Sania dan penghuni kantin kaget. Kali ini bukan Mitha dan gengnya saja tapi juga pacarnya, Jeno dengan gengnya.

Different (✓)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang