NH. 20

1.2K 117 26
                                    


*****

Happy reading guys

*****

"Kamu serius ambil kerja di kantor Jemi?"

"Kamu masih kuliah..."

"Skripsi"

"Jemi gak marah?"

"Kamu tidak gegabah, geby?"

"Jemi pelit, ya? Dia gak ngasih kamu uang?"

"Bilang sama Tante biar Tante kasih pelajaran suami kamu itu."

Dll..

Begitulah kira-kira lontaran pertanyaan yang telah geby dapat dari keluarganya. Baik ibu, mertua dan saudara-saudara iparnya. Bukannya membantu menjawab, Jemi menyerahkan semua jawaban kepada geby karena wanita itulah yang menjalani. Ia sudah sempat melarang dan marah juga, tapi ternyata istrinya itu memiliki alasan lain _______mungkin tidak terlalu masuk akal_______ tapi biarkanlah. Jemi menghargai itu.

Saat pertama kali masuk kerja di kantor Jemi dan menjadi sekretaris nya, geby tidak perlu banyak beradaptasi. Ia langsung berkenalan dengan para karyawan yang lain yang bekerja di lantai 5 sama dengan ruangan Jemi. Seperti bara, Wanda, Sean, dan Lily. Cerita unik saat bertemu Wanda dan Lily, mereka bertiga sudah pernah bertemu sebelumnya dan kaget.

"Kamu adiknya pak Jemi kan? Yang waktu itu?" Tanya Lily dengan menunjuk tubuh geby. Geby tersenyum dan mengangguk, "iya." Itulah jawabannya karena ia berjanji untuk menjaga rahasia pernikahannya dengan Jemi.

Mereka bertiga sudah sangat akrab sekali sekarang, menjadi teman dekat dan sering berunding, berdiskusi, bahkan bergosip bareng. Biasalah wanita.

Sedangkan bara, semakin enak sekali ia sekarang. Geby adalah anak yang rajin, tekun serta teliti. Bara senang sekali meminta tolong hingga kadang jika dirinya malas ia akan memberi uang 'tip' untuk geby karena telah membantunya menyelesaikan tugas. Tentunya itu rahasia mereka, Jemi tidak boleh tau, bisa kena potong gaji nanti jika Jemi tau. Geby menerima dengan senang hati 'tip' itu, karena dirinya sangat cinta dengan uang. Haha.

"Jadi suami lo bekerja sebagai apa, by?" Tanya bara jika dirinya sedang nongkrong di dekat geby saat wanita itu bekerja.

"CEO." jawabnya dengan enteng, matanya tetap fokus mengetik di komputer.

bara kaget mendengar itu, bahkan Lily dan Wanda yang sedang bekerja di mejanya mereka masing-masing juga  sama-sama kaget.

"Terus Lo ngapain kerja kalau suami Lo CEO???" Kali ini bara semakin kepo. Apakah wanita itu benar-benar segila itu dengan uang sampai ikut bekerja segala.

"Pengen aja, saya bosen pak di rumah " jujurnya.

"Wah.. mantap ya kamu geby, suami CEO terus punya kakak CEO juga. Gila gila gila keluarga kamu pasti kaya banget." Seru Wanda dan Lily, mereka sangat kagum dengan keluarga geby yang ternyata kaya raya.

"Eh tapi kan pak Jemi kakak kamu, kenapa dia suka marah-marah sama kamu, by? Bahkan sama kita beliau jarang marah loh.." ucap lily

Geby tersenyum menanggapinya.

Noble Hearted ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang