[SUDAH TERBIT]
Hyunsuk yang dijual oleh adiknya kepada seorang ketua mafia kejam.
Awalnya Jihoon membeli hyunsuk hanya untuk memuaskan hasrat membunuh pada dirinya saja, namun semua itu sirna saat melihat tatapan memohon dari pria manis itu.
"Kenapa...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Buatlah Jihoon mencintaimu, agar rencanamu semakin mudah.
Perkataan Asahi entah kenapa selalu terngiang-ngiang di kepalanya, apakah benar jika Hyunsuk membuat Jihoon jatuh cinta padanya, akan membuat rencananya menjadi semakin mudah?
Jika iya, maka Hyunsuk rela melakukannya.
Sudah hampir 3 hari ini Jihoon tak kunjung pulang, dan sudah selama itu Hyunsuk hanya mendekam di mansion Jihoon.
Tapi tadi dia tidak sengaja mendengar percakapan beberapa bodyguard diluar, jika Jihoon akan pulang malam ini.
Hyunsuk menatap dirinya di cermin, tangannya terulur menyentuh lehernya.
"Masih ada bekasnya" Ucapannya.
Walau dia sudah menghapus tatonya, namun tetap saja akan ada bekasnya, dan itu sangat sulit dihilangkan jika tidak dioperasi didokter kulit.
Hyunsuk melangkahkan kakinya menuju kasurnya, dan merebahkan tubuhnya disana. matanya menatap langit-langit kamar dengan bibir sedikit dimajukan, dia sedang berfikir.
"Aku dengar, cara membuat orang jatuh cinta adalah kita harus berhubungan intim terlebih dahulu, agar cintanya bisa tumbuh dibenih"
"Apa aku harus melecehkan Jihoon dulu? agar Jihoon menyukaiku" Seru Hyunsuk langsung mendudukkan tubuhnya dengan heboh.
Namun sedetik kemudian ia menggelengkan kepalanya, itu terlalu brutal.
Ceklek!
Hyunsuk menatap pintu kamarnya yang terbuka, dia heran kenapa manusia disini tidak memiliki sopan santun, mereka selalu saja membuka pintu seenaknya jidat tanpa mengetuk terlebih dahulu.
Dia kesal.
"Tua-"
"YAK MANUSIA GILA" Seru Hyunsuk murka, memotong ucapan orang itu.
Sedangkan bodyguard yang mendapatkan umpatan dari Hyunsuk tentu saja terkejut.
"Apa ada yang salah, tuan?" Tanya bodyguard itu hati-hati.
Hyunsuk yang mendengar hal itu tentu saja semakin marah.
"Tidak bisakah kamu mengetuk pintu dulu sebelum masuk? hey, kamu tidak sopan bodoh, bagaimana jika aku sedang dalam keadaan telanjang saat kamu membuka pintu" Cecer Hyunsuk dengan marah.
Bodyguard tersebut hanya diam, sedikit malu karena mendapatkan teguran dari Hyunsuk.
"Ohh, aku tau" Bodyguard itu mendongak.
"Kamu sengaja tidak mengetuk pintu, karena memang ingin melihat aku telanjang. iya kan? DASAR PRIA MESUM" Setelah itu Hyunsuk melempar wajah bodyguard itu dengan bantal yang ia ambil diatas kasur.
"PERGI KAU PRIA MESUM" Teriak Hyunsuk lagi, tidak berhenti-henti melemparkan beberapa barang kepada bodyguard itu.
Mendengar keributan dari kamar Hyunsuk, beberapa bodyguard yang berjaga didepan kamar Hyunsuk langsung masuk untuk melihat apa yang terjadi disana.
