24. Brengsek

10.6K 1K 158
                                    

"Aku membelinya 100 Miliar won, jadi aku ingin kau membayar ku 2x lipat nya"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Aku membelinya 100 Miliar won, jadi aku ingin kau membayar ku 2x lipat nya"

"Apa dia manis?"

"Tentu saja dia manis, bodoh. seperti yang ada difoto"

"Aku hanya takut, barangnya sudah rusak"

Jihoon terdiam sejenak, lalu melirik Hyunsuk yang tertidur dikursi penumpang. Jihoon membasahi bibirnya yang kering.

"Aku sudah merusaknya,"

"Aishh, ya sudah bawah dia kemari. hutan Jl.kutangsempak No766"

"Oke"

Setelah itu, Jihoon mematikan panggilan sepihak.

Jihoon terkekeh kecil, dia tidak sabar mendapatkan uangnya kembali.

Eughh

Jihoon melirik Hyunsuk yang menggeliat kecil dari tidurnya, lalu dia menatap kedepan lagi untuk fokus menyetir.

Sedangkan Hyunsuk mulai membuka matanya perlahan, dahinya mengernyit menyadari dia ada dimana.

Kenapa dia ada di mobil? perasaan terakhir waktu, dia ada dikamarnya dengan Jihoon yang menyakitinya.

Hyunsuk menoleh menatap Jihoon, "Jih-"

"Diam dan tidak usah banyak bicara" Potong Jihoon dengan aura dinginnya.

Hyunsuk mengulum bibirnya kedalam, dia merasa takut dengan aura yang dikeluarkan Jihoon. akhirnya dia memilih diam sambil menatap pemandangan pepohonan dari jendela.

Jihoon hanya menatapnya sekilas, lalu fokus menyetir kembali, kedua tangannya mencengkram erat di stirnya.

Tidak perlu menunggu lama, Jihoon sudah sampai ditempat yang orang itu maksud. dia memarkirkan mobilnya dipinggir jurang.

"Keluar"

Setelah itu, Jihoon keluar dari mobilnya dan pergi begitu saja meninggalkan Hyunsuk sendirian didalam mobil.

Hyunsuk yang merasa ditinggalkan, matanya berembun menahan untuk tidak menangis. perasaannya cukup sensitif, entah kenapa.

Dengan susah payah, Hyunsuk keluar dari mobilnya, dan lari menghampiri Jihoon. sedangkan Jihoon hanya melirik sekilas membiarkan Hyunsuk jalan bersejajar dengannya.

Hyunsuk menggigit bibirnya keras, takut mengeluarkan isakkan, hidungnya sudah memerah seperti Pinokio.

Lucu sekali.

Tiba-tiba langkahnya terhenti saat Jihoon menghentikan langkahnya. dia mendongak menatap pepohonan ditengah hutan yang sangat lembab, lalu menatap Jihoon bingung.

"Ji-"

"Diam" Potong Jihoon tajam.

Hyunsuk menutup mulutnya, dan mengangguk kepalanya lucu.

Devil Husband -HoonsukTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang