✍️ Chapter 15

1.5K 232 48
                                    

"Bagaimana (Name)? Sudah siap berangkat? Tak ada yang tertinggal kan?" Tanya Kazuha membantu (Name) membawa tasnya.

"Sudah! Huffft...aku gugup sekali," sahut (Name) menggenggam kedua tangan nya.

"Santai saja (Name), apa ini pertama kalinya kau berlayar?" Seru Kazuha.

"Yeah ini pertama kalinya dalam hidup ku, jadi kalau nanti aku mengalami mual dan semacamnya tolong maklumi ya," tutur (Name) bersandar pada pembatas kapal.

"Kapten! Kapal siap berlayar!" Seru Seseorang meneriaki Beidou.

"Baiklah, semuanya bersiap! Kazuha kau jaga (Name), ini momen pertama dalam hidupnya jangan sampai dia jatuh dari kapal," pinta Beidou tersenyum jahil kearah (Name) yang terkekeh malu.

"Tenang saja Kapten, angin ku selalu siap menangkap nya," sahut Kazuha ikut tertawa.

Kapal mulai bergerak perlahan meninggalkan pelabuhan Liyue. (Name) yang tengah tertawa dengan Kazuha menolehkan kepalanya karena merasa di perhatikan Seseorang.

Dari atas atap rumah Seseorang Xiao menatap lesu kapal yang membawa (Name), manik kuning nya terbelalak melihat (Name) melambaikan tangan kearahnya lengkap dengan senyum nya.

Xiao membalas lambaian tangan (Name). Manik kuning nya terus menatap kapal yang mulai tak terlihat.

(Name) menyandarkan punggungnya pada sandaran kursi, kakinya mulai kelelahan berdiri di tambah guncangan kapal membuat kepala (Name) sakit.

"Ini minum (Name), kau akan sedikit lebih baik," tutur Kazuha menyerahkan segelas minuman.

"Ini alkohol?" Tanya (Name). Hidungnya bisa sedikit mengendus bau alkohol.

"Sake, kau tak akan mabuk jika hanya minum sedikit," sahut Kazuha penuh keyakinan.

(Name) mengangguk percaya lalu menenggak minuman itu sampai habis. Kazuha melongo syok melihat (Name).

"Astaga (Name) jangan sekali tenggak! Pelan-pelan hei," henti Kazuha menarik gelas yang telah kosong.

"Ha? Ku kira boleh langsung sekali tenggak hic....ternyata ada aturannya hic," sahut (Name). Cegukan mulai datang bersamaan dengan wajahnya yang memerah.

"Kau bohong Kazuha, kepala ku jadi semakin pusing hic," omel (Name) diiringi cengukan.

Kazuha menepuk dahinya merasa bersalah. Ini salah nya karena tak memperingati dari awal dan siapa sangka hanya minum segelas kecil (Name) langsung mabuk.

"Astaga Kazuha! Apa yang kau lakukan pada anak gadis ku," tuding Beidou meraup wajah (Name) yang memerah.

"Aku niat nya ingin mengurangi rasa mualnya, mana ku tahu kalau dia langsung mabuk begini. Dan berhenti menatap ku seolah telah melakukan hal aneh pada (Name)," omel Kazuha menghela nafa berat.

"Aku baik-baik saja kapten hic....lihat ini aku masih sadar sepenuhnya," tutur (Name) melepaskan tangan Beidou dari kedua pipinya.

"Kau harus tanggung jawab Kazuha, bawa (Name) kedalam kabin buat kan dia teh atau apapun. Ini kalo Ningguang tau bisa kena Ceramah aku," titah Beidou.

Kazuha mengangguk lalu menuntun pelan (Name) kearah kabin kapal. Kazuha membuka pintu kabin mendorong pelan punggung (Name) agar seger masuk kedalam, lalu menyuruh (Name) duduk di sofa.

(Name) yang masih memiliki 50% kesadarannya menurut duduk di sofa, menyandarkan punggungnya pada sandaran sofa.

"Kazuha sejak kapan kau punya kembaran," oceh (Name) menatap Kazuha yang tengah membuat kan sesuatu untuk (Name).

Virus (Genshin Impact Ff)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang