Selamat datang lagi di ANC!
بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْم
Allahumma solli 'alaa muhammad, wa 'alaa aali muhammad
FlashbackKarena sudah menyelesaikan tugas untuk skripsinya, Ratu duduk di ruang tengah dengan segelas orange jus. Hari masih siang, dan dia hanya seorang diri di apartemen.
Ratu mengusir rasa bosannya dengan menggulir sosial media. Dia membuka Instagram yang akhir-akhir ini memang jarang ia buka. Jari lentiknya mengetik sebuah nama di kolom pencarian, namun seseorang yang dicari tidak ada.
Karena masih penasaran, Ratu tidak kehabisan akal. Dia kembali nama yang berbeda dari sebelumnya, kini dia mengetik nama sekolah yang dulu pernah menjadi tempat menimba ilmu adiknya.
"Akhirnya ketemu," gumamnya.
Ratu melihat ke bawah, disana ada foto yang diambil hampir satu tahun yang lalu. Foto itu diambil ketika perpisahan sekolah, juga foto dimana Dihya, Aila dan satu perempuan lagi yang Ratu tidak tahu siapa berada di atas panggung di Aula sekolahnya.
Dalam keterangan di bawah bahwa mereka bertiga adalah orang yang mendapatkan predikat nilai tertinggi selama UN. Ratu melihat nama akun yang di tag dalam postingan itu, namun hanya satu akun saja yang ternyata bukan milik Aila ataupun Dihya, tetapi milik perempuan yang menjadi juara ketiga.
Dengan rasa penasaran yang tinggi, Ratu melihat-lihat akun tersebut. Dan ternyata itu adalah akun sahabatnya Aila yang pernah ia dengar dari Hana, namanya Anjani Dewi. Dia melihat postingan yang memperlihatkan keseharian perempuan itu, dari mulai foto Drama Korea yang di putar, Playlist lagu yang di dengarkan serta tumpukan buku-buku yang berserakan.
Ratu tersenyum, dia pun mencoba untuk mengirim pesan dari Instagram kepada Anjani, dan ternyata perempuan itu merespon dengan cepat.
Dengan tangan kanan yang menyeruput orange jus, Ratu masih asik bertukar pesan dengan sahabat Aila. Dan dia mengetahui bahwa lusa adalah ulang tahun Aila. Diapun berinisiatif untuk memberikan kejutan kepada perempuan itu dengan mengajak Anjani dan keluarga Aila untuk ke Jakarta. Dan Anjani menyetujuinya.
"Gitu ceritanya," ujar Ratu mengakhiri ceritanya di depan semua orang yang berada di ruang tengah.
Aila yang ternyata duduk di sebelah Ratu menganggukkan kepalanya. Dia mendengarkan cerita Ratu tentang bagaimana dia bisa mengenal Anjani, juga tentang kekuatan untuknya tadi. "Terimakasih ya Kak. Jujur saya bahagia sekali bisa bertemu kembali sama Ibu, Adik saya juga Anjani. Sudah lebih dari dua bulan saya tidak pulang."
"Sama-sama La," jawab Ratu.
"Sudah malam, sudah sebaiknya kita semua istirahat," ujar Anyelir mengalihkan pandangan orang-orang di sekitarnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Aila: Atas Nama Cinta [TERBIT]
Tâm linh[Spiritual | Romance] Bagaimana rasanya di benci seseorang? Menyakitkan bukan? Itulah yang perempuan itu rasakan. Shafiya Aila Humaira yang menyimpan rapat-rapat kisah hidupnya dari orang lain. Setelah lulus SMK, dia menjadi salah satu juru masak d...