# THE MISSED #

222 27 47
                                    

"Eung ..."

Yeji terbangun dan mencoba menyamankan penglihatanya. Tapi beberapa detik kemudian, dia mengingat sesuatu yang penting.

"HYUNJIN !"

Jaehyuk yang sedang tidur di sofa bahkan sampai terperanjat dan melihat ke arah ranjang.

"Sudah bangun ?"

"Jae ?! Kenapa aku ada disini ? Hyunjin ? Hyunjin dimana ? Bagimana keadaanya ?"

"Wow ... wow ... calm down Princess. Satu - satu ya."

"Jae !"

Jaehyuk berjalan kearah ranjang Yeji dan memberikan Yeji minum terlebih dahulu agar lebih tenang. Baru Jaehyuk duduk kembali di sebelah ranjang Yeji. Masih pagi loh ini, bangun dengan tidak manusiawi. Lalu langsung di beri pertanyaan.

"Pertanyaan pertama, kenapa kau ada disini ? Miyeon Nuna langsung meminta kami membawamu kesini untuk mendapat perawatan. Untungnya tidak ada luka serius. Lalu perntanyaan selanjutnya, Hyunjin."

"Cepat jawab Jae !"

"Iya, Seungcheol Hyung, Taehyung Hyung dan Seulgi Nuna berhasil menyelematkanya. 2 orang itu juga berhasil mereka bunuh tidak bersisa. Dan untuk keadaan Hyunjin sendiri, aku belum melihat secara langsung. Aku hanya mendengar kabar dari Jaehyuk saja. Hhhmmm ... Ya, pokonya intinya dia selamat. Dia masi hidup, hanya saja ..."

"Wae ?! Jaehyuk !"

Kalau tidak ingat masih ada dirumah sakit, rasanya ingin Yeji acak - acak saja Jaehyuk.

"Hyung menyebutkan dia koma. Kau tau sendiri kan kondisi tubuh Hyunjin, lukanya kemarin juga terlalu parah."

"Jae ... Hiks ..."

Jaehyuk langsung memeluk Yeji untuk menenangkanya. Jaehyuk tau bagaimana perasaan Yeji sekarang. Kalau ada 1 kata yang paling mewakili, mungkin kata Hancur adalah yang paling tepat. Jaehyuk mengusap kepal Yeji dengan lembut.

"Tapi Hyung bilang tidak perlu khawatir, kita hanya perlu percaya pada Hyunjin dan menunggunya. Kau percaya kan kalau Hyunjin itu kuat ?"

Yeji mengangguk dalam tangisnya.

"Aku juga percaya, mereka juga percaya. Jadi kita harus memberinya semangat."

"Jae ... besok purnama. Hiks ..."

"Hyung sudah membuat rencana. Kau tidak perlu khawatir."

Jaehyuk melepas pelukanya dan mengambil tisu untuk mengusap wajah Yeji.

"Setelah sarapan, kita pulang."

Yeji mengangguk patuh. Tak lama sarapan Yeji datang, dan Jaehyuk yang membantu Yeji untuk makan.

"Jae ..."

"Ya."

"Mereka benar - benar sudah mati ?"

"Ya, mereka sudah mati."

"Mereka tidak akan menganggu Hyunjin lagi ?"

"Tidak akan."

Selesai sarapan mereka langsung bersiap untuk pulang. Taehyun juga sudah datang untuk menjemput. Mereka langsung melakukan perjalanan menuju ya mereka selalu bilang itu markas.

 Mereka langsung melakukan perjalanan menuju ya mereka selalu bilang itu markas

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
OUR RED THREAD [END] [REVISI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang