[BL] BEHIND THE MASK

🍒🐻🐰38🐶🐱🍑

🍒🐻🐰🐶🐱🍑

Jaemin menatap dua pria yang baru saja masuk ke dalam kediamannya, mereka menatap Jaemin dengan cengiran di wajah yang terlihat begitu lusuh. Jaemin menyerahkan dua paperbag kepada masing-masing dari mereka.

"Aku tidak tahu ukuran pakaian dalam kalian, tapi untuk pakaian luar sepertinya ada memberku yang satu ukuran, jadi aku minta pelayan membelikan pakaian sesuai dengan ukuran member tersebut. Peralatan mandi aku belikan baru, dan kalian mandilah di belakang, pelayan yang akan mengantar kalian ke kamar mandi belakang." Pelayan yang sudah dimintai tolong oleh Jaemin mendekat.

"Temani mereka sampai selesai mandi lalu bawa masuk." Pelayan tersebut mengangguk paham.

"Hyung pergi mandi dulu sana, nanti kalau sudah baru masuk." Jerry dan Dong Eun hanya bisa menghela nafas pelan, mereka mengangguk menurut, lalu pergi mengikuti arahan sang pelayan, sebelum keduanya pergi, ponsel mereka diserahkan pada Jaemin, meminta untuk diisikan dayanya.

"Astaga di sini semua pengguna iphone, ponsel mereka sams*ng. Eh, tapi ini series Galaxy S22 Ultra, wahh~ ini bagus untuk memotret." Jaemin membawa dua ponsel tersebut ke dalam.

"Eh? Bukankah ponsel mereka series W2019? Series yang harganya bikin meringis, tapi kalau sejenis Jerry hyung dan Dong Eun hyung pasti itu harga yang kecil, mereka pembisnis besar." Jaemin masuk dan celingukan.

"Oh ternyata satu tipe." Gumam Jaemin saat melihat bagian bawah ponsel. Dia masuk ke kamar dan meminjam charger Jaehyun, untuk mengisi daya ponsel Jerry, sedangkan miliknya untuk mengisi daya ponsel Dong Eun.

"Mereka tidur?" Tanya Jaemin saat melihat Yuzuru dan Yuta menutup mata mereka, juga bernafas teratur.

"Mm, biarkan saja, nanti juga bangun sendiri. Dimana dua boss kurang waras itu?" Tanya Jaehyun.

"Mandi di kamar mandi belakang." Jawab Jaemin. Jaehyun mengangguk, dia sudah menghubungi seseorang untuk membawa mobil Jerry yang saat ini ada di bagian belakang rumah.

"Mereka berdua ini kadang ada otaknya, kadang tidak ada otaknya." Jaemin meringis mendengar penuturan Jaehyun.

"Hyung jahat sekali~" Jaehyun terkekeh dan mengusak surai Jaemin.

"Johnny hyung, Doyoung hyung, dan Haechan bagaimana?" Tanya Jaemin.

"Mereka baik-baik saja, dokter sudah menangani mereka bertiga. Nanti juga pasti mereka memaksa kembali kemari. Aku sudah meminta anak buahku untuk berjaga, dan jika mereka bertiga juga manager minta kembali, aku sudah mengirimkan alamat kediaman ini juga kediaman manager pada anak buahku." Jaemin mengangguk paham. Jaehyun memang selalu siaga.

"Hyung, kau seriuskan melamar Yuta-nii?" Tanya Jaemin tiba-tiba. Jaehyun mengernyit lalu mengangguk.

"Apa kau meragukanku?" Tanya Jaehyun.

"Sedikit, aku hanya tidak mau Yuta-nii terluka itu saja." Jaehyun terkekeh.

"Aku tidak bisa berjanji tapi aku berusaha." Ujar Jaehyun, Jaemin mengangguk kecil.

"Ayo keluar, biarkan mereka istirahat." Jaemin dan Jaehyun keluar kamar menemui member lain yang masih dilanda cemas karena belum tau keadaan Johnny, Doyoung, dan Haechan. Manager yang tadi bersama Jungwoo, Jaehyun, dan Yuta memilih di kamar yang disediakan, menenangkan diri, menerawang apakah dia tadi benar-benar baru saja menantang maut atau tidak? Atau itu tadi hanya haluannya semata.

"Jaehyun, kau bilang akan mengatakan keadaan mereka bertiga." Desak Taeil.

"Mereka baik-baik saja, mereka tadi diserang, Johnny hyung banyak mendapat pukulan begitu juga manager yang bersamanya, Haechan dan Doyoung hyung luka ringan. Mereka ada di rs, sudah ditangani dan mereka baik-baik saja sekarang." Jelas Jaehyun.

"DISERANG?!" kompak mereka. Gabriel yang tadi terlelap di teras langsung terbangun kaget saat mendengar itu.

"Jadi, ancaman itu benar? Untuk Dream?" Tanya Ten.

"Tapi, Mark baik-baik saja? Eh! Bukan maksudku berharap dia terluka, aku hanya heran itu saja." Ujar Kun.

"Sebenarnya ada yang ingin kami jelaskan mengenai itu, tapi- Jaemin-ah, apa mereka berdua masih lama? Mereka bukan putri raja tapi lama sekali mandinya." Keluh Jaehyun, Jaemin juga tidak tahu apa yang membuat kedua pria itu lama, tapi melihat kotornya mereka tadi, pasti membutuhkan waktu lama untuk bersih diri.

"Diamlah! Kau berisik sekali!" Mereka semua menoleh ke arah sumber suara, dan-

"JENO/HAECHAN/HYUNG!/ANDA?!"

Gabriel, "Aku pusing mendengar panggilan yang kalian sebutkan."

🍒🐻🐰🐶🐱🍑

"Sepupuku?!" Kaget Jeno saat mendengar penjelasan Jerry.

"Mm, dia sepupu jauh dari pihak keluargaku, jadi mungkin masih bisa dikatakan sepupumu juga." Jawab Jerry, dia duduk di sebelah Jaemin, Dong Eun di sebelahnya, dan Jaehyun di sebelah Jaemin yang lain.

"Jadi, mereka berdua sepupu Jeno? Woah!" Pekik Hendery kagum.

Gabriel di sisi lain memilih untuk duduk diam mendengarkan saja, setidaknya nanti dia tidak akan ketinggalan informasi lagi.

"Aku nyaris memeluknya karena kukira Haechan." Ujar Renjun, beruntung tadi dia menahan diri.

'Kau bisa ribut dengan Yuzuru kalau benar-benar memeluknya tadi.' celetuk Jaemin dengan kekehan pelan.

"NANAAAAAA!!!" Jaemin berjengit kaget, lalu bangun dan masuk ke kamar.

"Kau kenapa?!" Kesal Jaemin, dia kaget diteriaki tiba-tiba oleh kembarannya.

"Yuchan!" Kesal Yuta yang ikut terbangun akibat teriakan Yuzuru.

"Aku mimpi buruk!" Wajah Yuzuru memang terlihat pucat. Keringat dingin membasahi wajah rupawan tersebut.

"Kau mimpi apa?" Yuta mendekat dan memeluk adiknya tersebut.

"Nana, Nana dimakan beruang..huwaaaaaaa!!" Jaemin menghela nafasnya pelan, dia mendekati Yuzuru dan ikut memeluknya.

"Tidak ada, kalaupun aku dimakan beruang pasti karena aku membuat kesal Dong Eun hyung." Yuzuru mendongak.

"Dongie hyung?" Jaemin mengangguk.

"Ia dia ada di sini." Yuzuru melepaskan pelukannya dan segera keluar kamar.

"DONGIE HYUNG!!!"

Yuta dan Jaemin hanya memandang datar, "Kalau sudah ada kesayangannya kita dilupakan."

Jaemin dan Yuta ikut berjalan keluar, keduanya melihat Yuzuru yang memeluk Dong Eun, berada di atas tubuh pria Lee tersebut.

"Jaemin" tegur Taeyong.

"Ne hyung?" Taeyong mengerjap, bukan pria manis yang ia tegur yang menyahut, melainkan suaranya datang dari tempat lain.

"Eh?!" Semua member, kecuali Dream dan Lucas, menatap bergantian.

"Sebenarnya ada berapa Jaemin?!"

"SIAPA LAGI YANG ADA KEMBARAN? CEPAT MENGAKU!!"

🍒🐻🐰TBC 38🐶🐱🍑