"aku hanya ingin bahagia bersama mu"
_aksa carlen drenaska_
Malam ini Andre tengah berada di coffe
klasik miliknya,seperti janjinya dengan Aksa,dirinya akan membicarakan sesuatu dengan putra tunggalnya itu,Andre memesan dua minuman untuk dirinya dan Aksa,Andre sempat berfikir akankah dirinya bisa menjalani hubungan baik dengan anak laki lakinya ini?tapi Andre merasa semua itu tak akan pernah terjadi Aksa sudah terlanjur benci dengan dirinya.andre melihat sekitar untuk memastikan apakah aksa sudah datang atau tidak,selang beberapa menit akhirnya laki laki itu datang dang langsung menghampirinya.
Aksa duduk di depan Andre sembari menyatukan jarinya dan menatap Andre dengan tatapan datar
"Aksa sibuk"ucapnya
Andre tersenyum mendengar penuturan anaknya ini,Andre tau bahwa ini hanya alibi Aksa untuk segera pergi dari hadapan Andre
"Papa minta waktu sebentar"ucap Andre
"Hm, waktu papa dua puluh menit buat bicara"ucap Aksa membuat Andre menghela nafasnya,ia menatap Aksa dengan dalam lalu mulai berbicara
"Papa liat semenjak mama kamu meninggal_______"
"Jangan bawa bawa mama klo papa mau hidup"sela Aksa menatap Andre sengit
"Ok,papa cuma mau bilang klo pap mau jodohin kamu"tutur Andre Aksa menghela nafasnya panjang,jika tau Andre hanya ingin membicarakan ini,Aksa memilih untuk tidur saja di rumah
" Papa ga mau kamu jadi cowok nakal Aksa,kamu banyak berubah sekarang"ujar Andre pada anak laki lakinya itu
"Kamu sering mabuk,tawuran sering bolos,dan papa ga mau kamu jadi cowok nakal"ucap Andre
"Aksa cuma nakal ga brengsek kayak papa"sindir Aksa
"Aksa!"tegas Andre
"Papa cuma mau kamu berubah,mungkin dengan kamu papa jodohin,kamu bisa berubah"ungkap Andre pada Aksa
"Aksa ga mau"jelasnya
"Jangan bandel Aksa"tutur Andre menatap Aksa intens
"Aksa bakalan berubah"ucapnya
"Papa ga yakin,yang bisa rumah kamu itu cuma putri dan sekarang mama kamu sudah meninggal Aksa!"ujar Andre membuat tangan Aksa terkepal,Aksa mendekat ke arah Andre lalu meraih kerah bajunya
"Sudah saya katakan tuan Andre jangan bawa bawa mama saya jika anda ingin selamat"tegas Aksa dengan mata yang sudah memerah
"Saya tidak mau di jodohkan,anda tidak berhak atas saya"jelas Aksa
"Besok malam kita ketemu lagi,saya kenalkan calon saya pada anda tuan Andre drenaska"setelah mengucapkan hal itu Aksa segera pergi meninggalkan Andre sendiri
********
"Han Lo liat kolor gue ga"tanya damar
"Sejak kapan ente pakek kolor"
"Jaman purba"balas damar
Ia mengelilingi setiap inci ruangan markas untuk mencari kolor kuning Spongebob nya,sedari tadi damar sangat bingung saat kolor kesayangannya itu hilang,ish padahal kolor itu sangat damar sayangi
"Cari apaan lu dam"tanya Rifal saat melihat sahabatnya itu seperti tengah mencari sesuatu
"Kolor gue hilang anjir"kata damar
"Perasaan Lo ga bawa kolor ke sini"ujar rifal
Damar sedikit memikirkan perkataan Rifal barusan apakah damar yang lupa atau molornya benar benar hilang di telan bumi
KAMU SEDANG MEMBACA
Februari12:23
Teen FictionNamanya Aksa carlen drenaska,seorang pemuda tampan yang baru saja di tinggal oleh ibunya,pria baik ini tiba tiba merubah sikapnya saat sang ibu meninggal,namun semuanya berubah saat ia bertemu dengan seorang gadis yang yang sangat ceria.aksa merubah...
