JANJI AKSA

1 0 0
                                    

Klo kalian mau baca part selanjutnya tolong yang ini di baca ya,karena buat ngerti alur yang setelahnya ini kalian harus baca ini dulu MAKASIH❤️

"Mungkin Ini semua sudah takdir,apapun yang terjadi semuanya akan meminta keadilan pada saatnya"

_aksa carlen drenaska_

Pagi ini Aksa dan Nadhira segera berangkat sekolah,mereka berdua tampak seperti biasanya gadis itupun tak menampakkan kesedihannya kata Nadhira keluarganya akan ikut senang melihat dirinya senang jadi,bagaimana pun gadis itu harus tetap bahagia

Aksa mengendarai motornya membelah ramainya jalanan pagi ini,dia remaja yang sudah berseragam itu segera melaju untuk segera sampai di sekolah,Nadhira memeluk tubuh Aksa meletakkan dagu gadis itu di bahu ke kasihnya

Mereka berdua sampai di sekolah,Aksa memarkirkan motornya setelah itu ia segera merangkul bahu Nadhira untuk mengantarkannya sekolah,para murid tak melepas pandangannya dari dua remaja ini,beberapa hari tak masuk mereka semua jadi rindu melihat ke mesraan pasangan ini

Nadhira tersenyum ke arah Aksa,ia melambaikan tangannya membuat laki laki itu mengangguk kecil,setelahnya Aksa mengelus pucuk surai Nadhira menarik lengan gadis itu lalu memeluk tubuhnya,Nadhira sempat kaget ia mendongak Sembari mengintruksikan Aksa untuk melepas pelukannya bukan karena apa,tapi saat ini tengah banyak yang memperhatikan kedua remaja ini

"Kak Aksa banyak yang liat"bisik Nadhira sembari melihat sekitar

"Gak papa"

"Ih,ga boleh gitu"ucap Nadhira lalu mendorong tubuh Aksa membuat tubuh
Laki laki itu menjauh

"Gak papa sayang,lagian ga bakal ada yang marah kok"ucap Aksa yang kembali menarik lengan Nadhira membuat gadis itu lagi lagi menubruk badan laki laki di depannya

"Ya tapi malu"cicitnya

"Benar doang"jelas Aksa

"Dua detik lagi ya"kata Nadhira

"Lima deh"nego Aksa

"Tiga deh"

"Se menit deh"

"Ih,modua banget sih jadi cowok"ucap Nadhira Sembari mencubit perut laki laki itu dengan keras

"Ga mempan"bisik Aksa membuat Nadhira semakin kesal

"Mau di kelas atau Nadhira marah"ujar Nadhira membuat Aksa menatapnya dengan heran,laki laki itu mencubit hidung Nadhira lalu terkekeh pelan

"Marah aja,gue dengerin"ucap Aksa Sembari mengeratkan pelukannya

"Ih,giman ya cara ni cowok biar pergi"batin Nadhira berbicara

"Ekhem,lepas atau Nadhira cuekin Sampek besok"ancamnya

"Yakin bisa?"tanya Aksa

"Yakin kan soalnya Kak Aksa nyebbelin"ucap Nadhira Sembari memanyunkan bibirnya

"Cium baru gue pergi"ucap Aksa sembari tersenyum nakal

"Nanti aja ya,ih Nadhira mau masuk tau nangis nih"Nadhira sudah memejamkan matanya mengambil ancang ancang itu menangis melihat itu Aksa langsung melepas pelukannya

Februari12:23Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang