AKSA-ARSEN

1 0 0
                                    

"untuk sekarang hanya kamu yang aku fikirkan,bagaimana kau kelak yang akan tanpa aku"

_aksa carlen drenaska_

Pagi ini Aksa sudah berada di rumah gadis itu,hari ini Nadhira meminta untuk pergi dengan bersepeda motor sendiri Aksa mengiyakan saja permintaan gadis itu tugasnya hanya menjaga dan mengawasinya

Nadhira tampak keluar dengan motornya hari ini outfit Nadhira cukup membuat Aksa tercengang seakan akan aura lugu Nadhira hilang di gantikan dengan aura cewek cantik yang sangat dewasa dan juga keren dengan setelan celana yang menjadi bawahan gadis itu

Rambut yang di gerai dan dan juga jaket kulit yang menutupi seragamnya Aksa meneguk salivanya pelan tak di sangka gadis ini bisa terlihat sangat sexy pula

"Hay pacarnya Nadhira yang ganteng poll,ayo berangkat Nadhira udah cantik nih keren kan"Nadhira menganggkat kedua alisnya membuat Aksa terkekeh pelan

Tidak,gadis ini tak sepenuhnya berubah,sifatnya masih sama lugu dan sangat lucu,Aksa menarik tangan Nadhira pelan lalu mulai memasangkan helm pada kepala gadis itu

"Cantik banget,kayak Barbie"kata Aksa membuat nadhira tersenyum di balik helm full face nya

"Makasih sayang"kata Nadhira lalu mulai menaiki motornya,Aksa tersenyum ia membiarkan gadis itu berangkat terlebih dahulu barulah Aksa menyusulnya

Aksa sedikit menghela nafasnya untung saja gadis itu bersepeda seperti orang pada umunya jika saja ia bersepeda seperti kemarin mungkin Aksa akan langsung menyita motor itu

Keduanya sampai di sekolah para murid sedikit tercengang melihat seorang gadis yang masuk dengan sepeda yang hampir sama dengan Aksa mereka semua memicingkan matanya menunggu gadis itu membuka helm full face nya

"OMAYGAT ITU SAHABAT GUE ANJIR!"

"KENAPA JADI KEREN PISAN ASTAGA,TU BOCAH HEBAT BANGET OMAYGAT!"

"KEREN CUY PASANAGAN PALING THE BEST DEH POKOKNYA"

"JADI NADHIRA SERING GA MASUK KARNA BEJALAR MOTOR"

"CAKEP,!!!NADH KAK AKSA BUAT GUE YA!"semua murid SMA mentari berteriak histeris Nadhira yang mendengarnya pun hanya menggelengkan kepalanya setelah itu ia segera pergi bersama Aksa,sebelum pergi ke kelas gadis ini pergi ke toilet terlebih dahulu untuk mengganti celananya dengan rok

****

"Duh!!Lo ada aja kelakuan yang buat gue pusing,heh"Johan mencolek lengan Aksa membuat laki laki itu menoleh,Aksa menatap Johan sekilas lalu mengangkat sebelah alisnya

"Apa?"

"Siapa yang nyuruh Lo ngajarin tuh bocah polos naik sepeda motor!"tanya Johan tajam

"Lah salah?"tanya Aksa

"Padahal kayaknya elo deh yang bilang enak dong pas Nyorede seru"celetuk rifal membuat Johan menoleh

"Lupakan masa lalu,gue bicara sekarang!"tegasnya

Rifal yang mendapatkan lontaran seperti itu hanya mengehela nafasnya panjang setelah itu ia memutar badannya untuk tidak melihat ke arah Johan kembali

Februari12:23Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang