Srek srek srek
Pagi pagi lagi dapur sudah di penuhi asap masakan ibu rumah tangga kediaman minor yang di kenali dengan keanggunan nya.
Hari ini si madam yang di hormati meminta kepada seluruh pelayan juga bodyguard untuk beristirahat saja. Dia ingin menjadi ibu yang utuh hari ini untuk sang suami juga anak anak nya.
"PAPAAAA! KAK VE CURI CELANA DALAM ADEK!"
Nahkan. Baru saja si manis sibuk dengan masakan nya di pagi hari ini sudah harus menghadapi sikap usil dan jahil anak anak nya.
"MANA ADA!" Teriak venice berbalas pula.
"SAYANG,DIMANA DASI KU?"
Astaga..tolong
"KAK PETEEEE,JAS DOKTER MACAU DIMANAAA"
Baiklah
Kepala pete rasanya ingin pecah menghadapi keluarga kecil nya saat ini tapi dia sebagai ibu rumah tangga tidak boleh mengeluh.
Pete,si pria manis yang memiliki seorang suami tampan juga bekerjaya. Memiliki dua orang putra lelaki dengan seorang putri. Juga memiliki adik ipar yang sikap nya dua kali lima dengan anak anak nya.
"Sayang,dasi mu ada di kasur. Liat pakai mata jangan pakai rambut. Macau jas dokter mu ada di kerusi sini,kau sendiri yang menaruh nya disini. Venice, adek Vemian nya jangan di usil,nak kasian. Vanessa turun sekarang atau papa bakar buku novel mu di gudang sana."
Vegas,si pemimpin kedua yang bekerjaya terkenal dengan watak dingin di luar sana sementara watak bak anak kucing hanya bersama sang istri. Lelaki itu menuruni tangga kediaman minor dengan dasi yang tidak teratur. Bibir nya memanyun kesal," Sayang pasangkan untuk ku."
"Sini." Pete mematikan kompor masakan nya masih dengan apron biru menghampiri sang suami.
Cup
Rutin di pagi hari untuk pasangan suami istri bahagia ini. Vegas mengecup bibir pete kilas sebelum tangan munggil lelaki itu membantu nya memasang dasi," Morning,vegas."
"Morning,sayang. Kau semakin cantik hari ini." Puji vegas dengan senyum yang menampakkan deretan gigi putih nya,"Apa kau lelah?"
Pete menggeleng sembari terkikik,"Aku ingin menjadi ibu seharian ini."
"Manis nya." Vegas merunduk untuk melumat ranum kemerahan si manis di pagi hari yang langsung di sambut mesra oleh sang empu.
Hanya melumat sebagai tanda cinta tiada nafsu di antara dua nya. Kecipak basah memenuhi ruangan makan ini. Kedua nya bercumbu menyalurkan rasa cinta yang tidak pernah luput dari hati kedua nya selama 15 tahun menjalani dunia rumah tangga.
Walaupun kedua nya sudah menginjak umur 30 tahun,tetap saja kedua nya masih memiliki perasaan cinta yang semakin melimpah.
"Papa daddy- Oh astaga maaf,nesa tidak liat. Maaff!!!" Vanessa,si anak kedua sekaligus putri satu satunya keluarga minor juga theraapanyakul tidak sengaja menatap kedua orang tua nya sedang bercumbu di pagi hari
Cup
Ciuman terlepas. Pipi si manis memerah malu kemudian dengan tangan yang terbata bata memberi sang putri sepiring roti berselai kan cokelat," Nesa,mana kakak dan adik mu kenapa belum turun?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Blood,sweat and kiss [VegasPete]
ActionDi jodohkan dengan atasan sendiri atas kehendak sang ayah? Siapa mengira pete akan bahagia? Sikap iblis sang suami menyakiti batin nya luar biasa. Namun aneh nya,ia menerima segala kesakitan yang vegas beri pada nya. Pete bukan lah sosok lemah,sejak...