Complete [√]
{FOLLOW AKUN AUTHOR TERLEBIH DAHULU SEBELUM MEMBACA!!}
Singkat saja, cerita ini mengisahkan tentang seorang Nathaniel Athelion yang menyukai seorang gadis cantik bernama Evelin Raguella Nathaqueen, namun siapa menduga bahwa musuh terbes...
"Lo gak tau apa? SMA Permata sama SMA Venus itu musuhan, bayangin kalok kita kesana terus duarrrrr!" jawab Ellin dengan gelisahnya.
"Tapikan kita berempat kesana bukan buat ngajak tawuran Ell, kita kesana karena disuruh sama kepala sekolah buat nanya tentang tanding basket yang bakal diadain di SMA Venus" sahut Sonya dengan seriusnya.
"Bener tuh, pak kepala sekolah gak nyuruh anak cowok, karena kalok mereka yang kesana bakalan ada perang dunia ketiga astaga!" sambung Zoya sambil menghela nafasnya dengan kasar.
"Dan lagi pak kepala sekolah lagi sibuk, makanya dia gak bisa nanya sendiri" sahut Sonya sambil melipat kedua tangannya di depan dadanya.
"Ya udah ayo keruang pak kepala sekolah, pasti udah ditungguin" ucap Velin, lalu keempatnya pun langsung pergi menuju ke ruang kepala sekolah.
"Ck! Mereka pasti akan dikroyok sama Oneus" ucap Gebi sambil tersenyum puas.
"Maybe" sahut Grecia, sedangkan Laurend hanya terdiam mendengarkan.
"Gw gak perlu pake tangan gw sendiri untuk nyelakain mereka" ucap Gebi menjeda omongannya "Karena gw rasa, musuh The Lion sendiri yang bakal turun tangan buat ngehabisin mereka" sambung Gebi lalu langsung pergi ke kelasnya.
"Menurut gw, mereka bakalan baik-baik aja" batin Laurend lalu tersenyum, setelah itu, Laurend langsung mengejar Gebi dan Grecia yang berjalan terlebih dahulu.
*****
Terlihat dua mobil Ferrari berwarna merah dan biru datang memasuki kawasan sekolah SMA Venus, sontak kedua mobil tersebut menjadi sorot Perhatian semua murid di SMA tersebut. Anton, Judi dan beberapa anggota Oneus yang berada di halaman depan juga langsung berdiri, ketika kedua mobil tersebut berhenti, Anton bersama Judi beserta beberapa temannya langsung menghampiri mobil tersebut.
"Woi! Ngapain kalian kesini hah!" tanya Judi dengan nada tinggi, sontak Ellin dan Zoya yang keluar terlebih dahulu dari dalam mobil langsung terlonjak kaget.
"Hmmm anak SMA Permata?" ucap Anton sambil menaikkan alisnya sebelah.
"Ki.. kita cuma itu, anu.." ucap Zoya gugup karena takut.
