Complete [√]
{FOLLOW AKUN AUTHOR TERLEBIH DAHULU SEBELUM MEMBACA!!}
Singkat saja, cerita ini mengisahkan tentang seorang Nathaniel Athelion yang menyukai seorang gadis cantik bernama Evelin Raguella Nathaqueen, namun siapa menduga bahwa musuh terbes...
BIASAKAN UNTUK SELALU MENEKAN TOMBOL BERLOGO BINTANG DI BAGIAN SISI KIRI KALIAN BESTIEEEE!!
SELAMAT MEMBACA..!!!
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Kini anggota inti The Lion, Sonya, Ellin, Laurend dan anggota inti Oneus sedang berada di ruangan Dokter Jia. Mereka menyuruh suster rumah sakit untuk menemani Zoya untuk sementara, sedangkan diluar ruangannya ada dua bodyguard dari keluarga Leo supaya lebih aman dan kejadian kemarin tidak terulang kembali. Dokter Jia terkejut dengan kehadiran Bagas dan yang lainnya secara tiba-tiba datang bersamaan memasuki ruangan Dokter Jia, tapi beruntung ruangan Dokter Jia sedang sepi karena suster yang selalu membantunya sedang pergi keluar.
Dokter Jia menaikkan alisnya sebelah sambil melihat kearah beberapa remaja didepannya dengan tatapan bingung, "Mmm kalian ada perlu apa kemari?" tanyanya.
Bagas terdiam lalu langsung terduduk di hadapan Dokter Jia dengan tatapan nanar "Tan.. Kenapa Tante nggak jujur sama Aska.., kenapa Tante nyembunyiin itu semua dari Aska" tanya Bagas tiba-tiba, membuat dokter Jia terdiam.
"Dokter, maaf sebelumnya, sebenarnya kami kesini ingin bertanya tentang kondisi Velin, Mmm soal ini" seloroh Sonya sopan sambil menunjukkan room chattnya dengan Velin, Dokter Jia kembali terdiam, ia harus jujur atau bagaimana, ia bingung, disisi lain ia sudah berjanji kepada Velin, dan disisi lain Dokter Jia juga tidak ingin terus-terusan menyembunyikan ini semua.
"Dok.. kita butuh penjelasan, saya mohon" lontar Nathan memohon kepada dokter Jia.
"Kalian panggil saja saya Tante, supaya terdengar lebih dekat.., saya akan menceritakan yang sebenarnya" kata Dokter Jia sambil menghela nafasnya dengan kasar.
Flashback on***
Seorang wanita terlihat sedang bergandengan tangan dengan seorang anak kecil yang sekitar berumur 9 tahunan, gadis kecil itu bersenandung ria sambil terus menelusuri koridor rumah sakit bersama seorang wanita dewasa yang sedang bersamanya. Ketika keduanya hendak berbelok kearah ruang dokter, mereka berpapasan dengan seorang sahabat lama..
"Jia..." beo Yunita terkejut.
"Yunita??.., kamu ngapain disini?" tanya Jia sontak langsung memeluk tubuh Yunita, keduanya saling berpelukan hingga lupa jika ada seorang gadis kecil yang sedang menyaksikan interaksi keduanya.
"Mama.. orang ini siapa?" tanya gadis kecil yang rambutnya dikepang dua sambil menarik ujung baju Yunita.
Yunita langsung melepaskan pelukannya, lalu ia berjongkok dan tersenyum kearah anaknya. "Orang ini namanya Tante Jia, dia sahabat Mama sejak kecil" kata Yunita menjeda ucapannya, lalu melanjutkannya. "Oh iya Jia, ini anakkuyang kedua, namanya Velin, sebenarnya kita kesini karena mau memeriksa kondisi kesehatan Velin, beberapa Minggu ini, Velin kelihatan tidak sehat sama sekali" sambungnya sambil memperkenalkan Velin kepada Jia.
