Love At School ||Jaesahi

PART 26 PEGUMUMAN JUARA BAZAR

HAPPY READING❤️
•
•
•

Kini semua siswa/siswi SMA Tredut sudah berkumpul di lapangan mulai dari kelas 10 sampai dengan kelas 11. Hari ini adalah pengumuman juara bazar kemarin.

Di depan juga sudah ada Pak Jajat yang tengah mengoceh tidak jelas membuat semua murid misuh-misuh karena panas dan guru itu malah sengaja mengulur-ulur waktu. sialan emang

"PAK! CEPETAN DONG UMUMIN SIAPA PEMENANGNYA?!" Teriak Jihoon yang gemas karena tidak sabar ingin tau siapa pemenangnya.

"IYA NIH BAPAK KELAMAAN!" Sorak semua murid membuat Pak Jajat melotot kearah geng DOREMI lalu cengengesan menatap semua murid karena malu.

"BAIKLAH-BAIKLAH. DARI HASIL KEUNTUNGAN YANG DI DAPATKAN LEBIH BESAR DARI PENGELUARAN ITU ARTINYA PEMENANGNYA!" Ujar Pak Jajat.

"DAN DI SINI PEMENANGNYA ADA DUA KELOMPOK." lanjut Pak Jajat.

"LANGSUNG SEBUT AJA PAK!" teriak Jaehyuk dan Haruto bebarengan.

" JUARA 2.... CIRCLE JAMET DENGAN PENGELUARAN 1jt DAN KEUNTUNGAN 3jt!"

Circle Jamet berjalan kearah Pak Jajat lalu mengambil kotak hadiah yang di berikan oleh Bu Mika.

"DAN JUARA 1 ADALAH...." Pak Jajat menatap malas lalu menarik nafas dan membuangnya lagi. "DOREMI! DENGAN PENGELUARAN 1jt DAN KEUNTUNGAN 4jt!"

Seketika semua anggota DOREMI berteriak heboh bahkan kaum hawa pun ikut berteriak.

"YESS!! WOUH!" sorak Jaehyuk senang sambil melompat lalu bertos ria bersama para anggotanya.

"DOREMI NIH BOS SENGGOL DONG!" seloroh semua anggota DOREMI.

"Wadidaw selebew! Anzas kelazzz!" Teriak Doyoung kegirangan.

Jaehyuk dan para sahabatnya atau anggota inti berjalan kedepan lalu Bu Mika tersenyum.

"Selamat yah nak" ucap Bu Mika sambil memberikan hadiah kepada anak-anak muridnya.

"Makasih ibu cantik" goda Doyoung membuat Bu Mika tersipu malu.

Jaehyuk menerima kotak hadiah itu lalu ia menyalimi tangan Bu Mika dan Pak Jajat di susul dengan para sahabatnya.

"Selamat ya, kau rupanya bisa menang juga walau cuma bazar!" ucap Pak Jajat sedikit menyindir.

"Artinya gini-gini kita punya skill pengusaha pak" ujar Jihoon bangga. "Harusnya bapak bersyukur punya murid kayak kita" lanjut Jihoon.

"Alamak! Bersyukur macam aman pula, huh?" tanya Pak Jajat. "Tiap hari pening pala aku liat kalian, tau kau?!" bentak Pak Jajat.

"Bapaknya aja yang terlalu bersemangat buat mendidik kami" celetuk Jaehyuk membuat Pak Jajat melotot.

"Tidak ada semangat-semangatnya! Darah tinggi yang ada!" bentak Pak Jajat lagi. "Alamak capek kali aku" ucapnya lalu melangkah pergi begitu saja karena sudah tidak kuat.

"Bapak kalo capek resign aja pak!" teriak Jaehyuk di susul dengan tawa dari sahabat-sahabatnya.

***

Suasana kantin saat ini benar-benar ramai di tambah dengan kedatangan Geng DOREMI membuat seisi kantin bertambah brisik.

"Makan sepuas lo pada deh!" ucap Jaehyuk membuat semua anggotanya bersorak gembira.

"SIAP BOS!"

Jaehyuk duduk di samping Jihoon yang tengah celangak-celingukan mencari dua sahabatnya yang hilang ntah kemana. "Haruto sama si Doyoung kemana, Jae?" tanya Jihoon pada Jaehyuk.

"Lagi nyari mangsa" balas Jaehyuk seadanya.

Jihoon mengerutkan keningnya bingung. "Mangsa? Siapa?"

"Noh orangnya dateng" Hyunsuk menunjuk Haruto dan Doyoung yang datang bersama adik kelas membuat kening Jihoon berkerut lagi.

Jaehyuk menatap adik kelasnya. "Asakura Jo" gumam Jaehyuk.

"Mau ngapain nyuruh gue kesini?" tanya Jo yang berdiri di depan Jaehyuk.

"Dua kali lo gak sopan sama senior lo! Duduk!" bentak Jaehyuk menatap Jo sengit.

Jo tidak takut sama sekali dengan tatapan itu, tetapi akhirnya ia memilih untuk duduk di depan Jaehyuk.

Jaehyuk melipat kedua tanganya di depan dada sambil memandang Jo remeh membuat Jo yang melihat tatapan itu sedikit tersulut emosi.

Jaehyuk bisa melihat Jo yang tampak tersulut emosi hanya dengan tatapan yang ia berikan. Persis sepertinya. Gampang emosi saat ada seseorang menatapnya remeh.

"Gue mau ngajak lo gabung DOREMI" ucap Jaehyuk.

Jo menaikan alisnya sebelah. Apa maksud Jaehyuk yang tiba-tiba memintanya untuk bergabung? Kalau boleh jujur ia memang sangat ingin bergabung dengan DOREMI.

"Kenapa lo ngajak gue gabung?" tanya Jo penasaran.

"Lo gak mau?" bukannya menjawab pertanyaan adik kelasnya, Jaehyuk malah bertanya balik.

"Gue gak butuh lo buat mikir banyak. Gue cuma butuh jawaban iya atau ngga!" lanjut Jaehyuk yang tidak mau bertele-tele.

Jo terdiam membuat Jaehyuk menatap adik kelasnya datar.

"Gimana?" tanya Haruto yang duduk di sebelah Jo.

Jo mengangguk. "Gue gabung DOREMI."

Jaehyuk yang mendengar jawaban itu seketika berhasil membuat senyum miring terukir di wajah tampannya.

Jihoon menepuk pundak Jo. "Selamat bergabung bro."

Jo hanya mengangguk sebagai balasan.

***

Jam menunjukan pukul 5 sore dan bel pulang sudah berbunyi sedari tadi, Jaehyuk kini sedang menunggu Asahi di parkiran. Lelaki itu duduk di atas motornya membuat beberapa siswi yang lewat berbisik kagum.

Setelah 3 menit, seseorang yang sedari tadi ia tunggu muncul. "Jae..." teriak Asahi berlari kearah Jaehyuk.

"Jangan lari-lari nanti jatuh." ucap Jaehyuk mengelus kepala Asahi. Sontak saja hal itu membuat sebagian cewek-cewek yang melihatnya baper. Bayangkan saja, Jaehyuk yang terkenal seram dan dingin bisa mengeluarkan kata-kata perhatian. Sungguh mereka ingin berada di posisi Asahi.

"Siap pak!" ucap Asahi sambil menggambil gaya hormat membuat Jaehyuk gemas lalu ia memasangkan helm pada kepala Asahi dan setelahnya Asahi naik keatas motornya.

Di perjalanan tidak ada yang membuka suara hanya di hiasi oleh suara kendaraan orang lain yang berlalu lalang. Tiba-tiba sebutir air menetes pada lengan tangan Asahi dan tak lama tetesan air itu menjadi hujan deras.

"Jaehyuk, hujan!" teriak Asahi kaget sambil mendongak menatap langit.

"Kita neduh dulu yah" balas Jaehyuk.

"Ngga usah kan bentar lagi nyampe!" ucap Asahi membuat Jaehyuk menuruti apa perintah pacarnya dan menambah kecepatan motornya.

Setelah menerobos hujan yang semakin deras kini Jaehyuk dan Asahi berhasil sampai ke apartrmen membuat keduanya langsung membersihkan diri dan mengganti pakaiannya.

***

Banyak typo yah? maafin yah pasti kalian kalo lagi baca rada keganggu😭🙏