35. not bad

4 1 0
                                    

Sunflower🌻

Ka
Ga ada kelas yah?
Ka dzaka udah balik belum sih?
Buset dah nelpon juga kaga
Kasih kepastian dong
P p p pacar

Ehehe
Ciee nyariin
Lo dikampus?
Gue baru balik sih
Tapi otw deh karena dikangenin
Wkwk

Apa banget sih
Yaudah gece!
Gue nunggu di saung yah

Iyah sayang
Wait me please babe

Sure

"Gawat pacar gue kangen, kudu meluncur ke TKP nih" seru dzaka heboh sendiri yang buru-buru ke kamar mandi hanya untuk cuci muka dan tak mandi, sebenarnya kelasnya kosong hari ini, dia juga baru pulang subuh dan ingin mengistirahatkan tubuhnya, namun setelah ara memberi kode ingin bertemu semua lelah itu tidak ada apa-apanya.

"Heh abang mau kemana bang? Katanya capek kayak abis kerja lembur bagai kudaaa" tanya rossa begitu melihat anaknya mengambil kunci motor.

"Ada urusan bentar bun, lebih urgent dari urusan negara" seru dzaka yang sudah menyalakan motornya.

"Suka heran sama abang"

"Pasti mengejar ceweknya itu mah" simpul Johnny.

"Sok tau papih"

"Yahh kalo bukan cewek mah ga mungkin seeffort itu, apalagi dia capek banget"

"Papih dulu gitu yah?"

"Yah iyahlah mah"

THX

"Assalamualaikum pacar dzaka" salam dzaka sumringah, ara tersenyum senang sampai berdiri menyambut kehadiran pacarnya.

"Waalaikumsalam, lo sampe dari kemaren kan ka?" Tanya ara langsung, padahal dzaka sudah berharap dia akan dipeluk begitu menampakkan diri, nyatanya ara tak semanja itu untuk mengutarakan rindunya, biasanya harus dipancing dulu.

"Enggak baru tadi subuh nyampenya! Cape banget tau butuh dipeluk" rengek dzaka yang sudah membentangkan tangannya lebar-lebar, ara terkekeh lalu memeluk erat dzaka.

"Ehmm kangen sama wanginya " ujar ara

"Eh emang wangi? Padahal tadi cuma cuci muka doang, ga mandi" kata dzaka, ara memukul pundaknya pelan.

"Bisa-bisanya ketemu pacar ga mandi! Untung cakep "

"Ahahaha anjir gue dibilang cakep sama cewek gue! Pengen nyelup ke tanah rasanya " seru dzaka salting.

"Biar apa nyelup ke tanah?"

"Biar kayak cacing, uget-uget" jawab dzaka, ara tertawa senang mendengarnya lalu kembali mendudukkan diri.

"Masih banyak kelas lo?" Tanya dzaka yang ikut duduk disamping ara.

"Dua lagi, tapi banyak jedanya sih jadi gue ga tremor" jawab ara, dzaka terkekeh lalu mengacak rambut ara gemas.

"Kemaren tuh ka juan ngirimin gue foto lu lagi kelaperan, lucu deh! Mau liat ga?" Tanya ara, dzaka mengangguk.

"Mana coba? Selucu apa gue?" Tanya dzaka penasaran.

"Nih"

"Nih"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
THANK YOU KATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang