-FIM 3 -

123 26 11
                                    

Votenya jan lupa!

Thank you!


HAPPY READING




"Sah?

"SAH!

Aku tersenyum kikuk saat mendapat senyum barokah dari Mami sama Papi. Mereka seneng kan anaknya sekarang nikah sama pilihannya? Aku sebenarnya gak mau!.

Karna aku baru pemula pegang tangan Fajri buat salim jadinya canggung gitu.

"Duhh pantes banget yah kalian?, "Ini juga temen arisan Mami pada sokab deh.

Setelah semua selesai aku sama Fajri langsung terima tamu. Ya.. Cuma orang-orang deket doang sih. "Langgeng ya.. " itulah kata-kata dari tamu untuk kami berdua.

Kayak masih mimpi. Padahal kan aku Sma yak? Beda sama Fajri yang umurnya udah 20 tahun.
" Besok kita pindah ke apartemen deket drom un1ty yah?. "Tiba-tiba?.

Aku menoleh lalu mengangguk. "Kamu kenapa enggak undang mereka kesini?

"Kasian nanti pada iri."Aku terkekeh pelan.

Dilihat-lihat ternyata Fajri cakep juga pakek jas halal kayak gini. Jiwa alay ku meronta-ronta nih. "Masa iya kamu nanti tidur dikamar aku?, "Tanyaku asal ceplos.

"Kenapa? Lo belum siap? Yaudah gue tidur diluar aja gak papa. "Eh ya ampun baik banget.

Pengen sih sebenarnya tapi kasian juga. "Ah enggak, kamu boleh kok tidur satu kasur sama aku. "Fajri mengerutkan dahi.

"Lo beneran udah siap?.

"kalau masalah tidur mah gak papa kan udah sah tapi kalau... "Aduhh jadi malu ngomongnya.

Cancel aja lah. "Maksud lo?

"Kamu nanya muluk! Tuh ada tamu dateng. "Fajri langsung berdiri dan berbincang-bincang dengan teman Papih yang pengen tau aja siapa dia.

Yah gak bisa sebebas dulu lagi yah? Untungnya aku bisa masak.
Coba tebak bisa masak apa aja? Aku bisa masak..Air, Teh manis, Mie, nasi goreng sama telur.

Keren kan? Kalian bisa apa aja.

Author bilek : buset dah gitu doang disombongin.

4 jam setelah acara selesai serta waktunya kami berdua istirahat dikamar.

Agak canggung sih. Kalau aku udah ganti pakaian dan sekarang lagi kepo sama Mami yang kayaknya pamer kue bolu?. "Mi, ngapain sih?

"mau pamer. Bentar.. Kamu kenapa kesini?, "Tanya balik Mami.

"Mau bikin teh buat Fajri. Kasian dia kedinginan habis mandi. "Mami mengangguk paham terus yaudah balik fokus pamer.

Heh Mami mah emang gitu. Apa-apa pamer, kayak semisal beli Heandphone ipon juga pamer eh ujung-ujungnya itu Heandphone Papi.

Tuk

Tuk

Tuk

Siap udah jadi nih teh angetnya. Pasti dia suka. "Mi aku keatas dulu yah.

"woke!.

Jalan ku pelan-pelan gak gopoh-gopoh, ntar jatuh malah berabe.

Clek

Aku lihat jelas Fajri lagi ngeringin rambut pakek handuk. Sebentar! Fungsi headrayer yang dia pinjem tadi buat apa? Pajangan. "Nih aku bawain teh anget. "Dia menoleh lalu mengangguk.

A NEW TASTE || ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang