Hadehhhh sibukk banget lupain si Dia demi natap masa depan. Sampai lupa Gue punya akun Wp yang mulai ada sarangnya.
Btw favorit kalian karakter Di Timun Limun Un1ty nih? Kalau Author sih BangSen sama SiBang Lang.
Sooo
Happy Reading!
Hari ini aku sibuk banget bikinin sarapan buat Fajri. Meskipun pas bangun tadi kepala ku tadi pagi pusingnya luar biasa.
Sekarang masih kerasa sih malah kayak semakin parah gitu. Kira-kira aku kenapa ya? Apa darah rendah?. Bisa jadi sih.
Nanti ajalah aku sepulang dari gladi bersih disekolah terus langsung chek ke dokter. Barangkali aku kecapekan ngurusin Fajri pas sakit kemarin atau setidaknya cuma ketularan.
"Masak apa Rey?, "sembari menyepol rambutku asal-asalan pakek karet pengikat kangkung, Aku berusaha menyambut Fajri dengan senyum.
"Hari ini kita sarapan pakek telor orak-arik yah? Terus bekal kamu aku bawain tumis kangkung," Cowok berlebel suami Aku ini tiba-tiba saja memelukku dari belakang. Jujur kalau kayak gini emang suka bikin sport jantung, tapi btw kita kan udah sah ya.
Wajahnya ia selipkan dileherku sembari mengeratkan pelukan nya dipinggangku tentunya. Aneh hari ini Fajri begitu manja, padahal biasanya aku duluan. "Gue kemarin mimpi buruk Rey. "
"Mimpi?
"Heum. Mimpi yang gue rasa benar-benar nyata.
Aku menaikan satu alis heran. "Emang mimpi apa?
"Gue kehilangan lo untuk selama-lamanya. Bahkan jikalau pun gue meminta lo kembali, kemungkinan itu berakhir sia-sia. " Tangan ku berhenti menuangkan tumis kangkung kesebuah wadah. Mimpi ini bukan firasat buruk kan? .
''Kamu enggak akan kehilangan aku Ji. Kecuali semesta yang memisahkan kita berdua. Dan apabila mungkin kisah kita berakhir seperti mimpi kamu, aku harus banyak bersyukur karena tuhan mempertemukan kita berdua seindah ini." ujarku berusaha memberikan ketenangan untuknya.
Aku juga sempat berbalik badan dan mengusap pipi Fajri lembut. "Gue enggak mau kehilangan lo Rey.
"Iya. Aku bakalan tetep sama kamu kok.
"Janji kan?
"Pastilah!
Setelah memberikannya kata-kata penenang karena kemungkinan Fajri masih shock dengan mimpi buruknya tadi, kita mulai memakan masakan ku barusan hikmat.."Lo sakit ya?,"Tanyanya tiba-tiba.
"Keliatan?
"iya lumayan pucet dibanding biasanya. "
Aku tersenyum menanggapi ulasan tersebut. "kan tadi aku abis mandi langsung siapin sarapan buat kamu, jadinya enggak sampai make up apalagi skincare ran. "
"Reyna, lo itu emang cantik dari sananya. Lo lupa kalau lo emang jarang make up?,"
"udah Ji. Aku baik-baik aja kok, cuma emang lagi pusing sedikit. Nanti sepulang dari sekolah langsung chek ke dokter deh.
Fajri menatapku curiga. "Nanti kalau ada apa-apa kabarin..
***
"Yahh besok hari terakhir kita jadi murid Sma Rey.. "Aku mengangguk setuju mendengar keluhan Tari barusan.
Rasanya baru kemarin aku masuk kesini dengan rasa malu serta was-was. Belum lagi pas MPLS ketemu Kak Akbar, mana dulu ngeyel banget kalau Kak Akbar Kakel.
KAMU SEDANG MEMBACA
A NEW TASTE || END
RomanceGimana hidup kalian jika tiba-tiba berubah 180° karena sebuah perjodohan gila yang dilakukan oleh orang tua kalian?. Mau nolak, ntar durhaka tapi kalau diterima juga kadang kayak ngorbanin hati sendiri. Reyna sicewek bawel, labil, banyak tingkah b...
