Bab 10

4K 236 12
                                    

Setelah perdebatan mereka, sasuke pun mengikuti kemauan sang istri.

Tepatnya usia kandungan sakura sampai memasuki 7 bulan sontak membuat sasuke selalu memperhatikan dari jauh walaupun sesekali mereka akan bertemu dimana tidak ada orang satu pun.

Hinata yang melihat sakura dan sasuke jarang berinteraksi lagi pun kembali menjadi teman sakura karena mungkin menurutnya sakura sedang khilaf, namun bukan berarti dia tidak memperhatikan sakura dan sasuke jika mereka membuat ulah yang akan menyakiti keluarga kedua pihak.

Ternyata dalam pikirannya tidak seburuk itu memberikan wejangan yang dapat diterima baik oleh sakura.

Seperti minggu pertama ini. Tayuya yang sudah sembuh meskipun harus selalu konseling pun menjadikannya masuk kembali ke rumah sakit.

Tayuya sendiri selaku dokter kecantikan pun selalu merawat dirinya meskipun kulitnya tak bisa diselamatkan seperti dulu lagi.

Di saat dia ingin menuju ruangannya, ia melihat sakura yang sedang berjalan sendiran.

Segera saja ia mengikuti sakura dari arah belakang.

Dokter yang bernama kiba selaku dokter hewan di rumah sakit tentu saja heran akan aksi tayuya yang mengikuti sakura.

Karena penasaran, kiba yang akan melangkah menuju mereka pun terhenti akibat panggilan dari dokter joe selaku dokter hewan juga yang membicarakan mengenai suntikan rabies pada hewan.

Seakan asik bercerita, membuat kiba lupa akan hal yang ingin ia lakukan.

Masih dengan mengikuti sakura yang keluar dari pekarangan rumah sakit menuju ke arah bangunan tua yang tak terpakai lagi.

"Ngapain dia ke gudang tua itu?" tanya tayuya heran.

Melihat sakura menuju gudang rumah sakit, entah apa yang sedang ia lakukan membuat tayuya menyeringai.

'Kesempatan' ucapnya.

Setelah melihat sakura memasuki gudang tua yang tak terpakai oleh pihak rumah sakit lagi.

Melihat sakura menutup pintu gudang tersebut tentu saja tanpa menunggu lama, tayuya langsung mengunci gudang tersebut.

Dan membuang kunci tersebut sembarangan di sekitaran gudang, lalu pergi menuju ruangannya seolah tidak melakukan apapun.

Di dalam gudang~

Melihat sasuke menunggunya di dalam sana sontak membuat sakura tersenyum keci lalu mencium bibir sasuke.

"Aku merindukanmu" ucap sasuke dengan benang saliva mereka di bibirnya.

"Astaga anata.. Kita baru 2 jam tidak bertemu"

"Tetap saja aku rindu.. Ya meskipun harus bertemu secara sembunyi-sembunyi seperti ini.. Kita seperti sedang berselingkuh sayang"

"Maaf anata"

"Hei, itu bukan masalah untukku.. Aku memanggilmu kesini bukan untuk melihatmu sedih, mau dimana pun asal ada dirimu aku siap untuk mengikutinya sayang"

"Romantis sekali suamiku ini"

"Siapa dulu istrinya?"

"Hihi"

"Kau sudah makan sayang?"

"Sudah.. Anata?"

"Sudah.. Bento buatanmu memang juara sayang"

"Kita membuatnya bersama anata"

"Sama dengan ini hm?" ucap sasuke mengelus perut buncit sakura.

"Bisa di bilang begitu"

Protect you☃ (🌸)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang