Protect you☃ (🌸)

Bab 13

Pukul 07.00~

Melihat sasuke tertidur usai pelepasannya yang kesekian kali di tangan sakura membuatnya sakura terkekeh lucu.

Melihat arah jam, saatnya mengurus bayi kecilnya setelah mengurus bayi besarnya.

Melihat sasukenya begitu nyenyak, segera ia melepas putingnya dari tawanan mulut sasuke.

Sebelum beranjak dari tempat tidurnya, sakura segera membersihkan area tubuh sasuke yang terkena spermanya dengan handuk basah.

Namun merasa penasaran dengan rasa sperma sasuke, sakura menjilat sperma sasuke di tangannya.

"Astaga ini enak" ucapnya yang ingin menjilat langsung dari perutnya langsung namun seketika--

"Enghh" racau sasuke yang merasa terganggu.

Sakura yang takut membantah sasuke pun hanya bisa pasrah dan murung melihat penis sasuke yang sudah loyo dan terisi sperma itu.. Ingin rasanya ia kecup dan hisap, namun hal itu akan membuat sasuke marah padanya.. Melihat itupun sakura hanya bisa terdiam karena keinginnannya tak terpenuhi.

Segera sakura merapikannya dan menyelimuti sampai sebatas dada sasuke.

Mengecup kening dan bibir sasuke, segera sakura beranjak menaikkan kembali dress piyama yang sama dengan sasuke.

Kamar sasura~

Clek

Mendengar suara bunyi pintu terbuka, segera sasura terbangun duduk dengan tangan menggapai sang mama.

Sakura yang melihat anaknya seakan menyambutnya sontak tertawa kecil.

"Selamat pagi sura-kun"

"Mbawa mbawa mmamm"

Tak tahan melihat kegemasan sang anak, segera saja sakura mengangkat sasura ke dalam gendongannya.

"Sudah pintar saja hm?" cium sakura pada sang anak.

Melihat itu, sasura tertawa dengan badan bergerak gerak melompat-lompat di gendongan sang mama.

Sakura yang sedang membuka horden kamar sasura segera mendesis lirih.

"Ssshh sayang" pekik sakura karena sasura yang masih menendang perut buncitnya.

Sasura masih asik melompat-lompat dan menendang perut sakura.

Sakura langsung menangkap kaki sasura lalu menahannya dalam gendongan.

Melihat ruang geraknya terbatas, membuat sasura menangis.

Segera saja sakura kewalahan dan mulai menenangkan sasura yang rewel.

Melihat itu sakura yang menahan sakit di perut buncitnya seketika terduduk di sofa kamar sasura.

"Sshh sakit sekali" desah kesakitan sakura di tambah sang cabang bayi menendang dari dalam dengan brutal.

Kamar sasusaku~

Sasuke yang mendengar tangisan sasura semakin kencang segera bangkit duduk dan melihat sekeliling kamar. Sakura tidak ada, apa yang terjadi dengan sakura?

Cemas memikirkan itu, segera saja sasuke memakai celana piyamanya tanpa cd dan pakaian atasnya, langsung saja ia beranjak ke kamar sasura.

Kamar sasura~

Clek

Melihat sakura menahan sakit dengan sasura di gendongannya membuat sasuke panik.

"Sayang, kenapa?" tanya sasuke yang langsung mengambil alih sasura di gendongannya.