Bab 35

1.5K 90 4
                                    

Flashback-

Di tempat lain~

"Ssh ahh"

"Sakurahh yah yah.. Lebih dalam sakurahhh yahh"

"Genjot lebih kuat sayanghh shh argh"

Crot..crot..crot

"Sial.. Aku keluar hanya karena membayangkan sakura dengan perut buncitnya menggoda penisku ssh" ucapnya melihat lelehan spermanya di tangannya.

Langsung saja ia menghubungi seseorang.

"Bawa jalang itu ke kamarku dan harus memakai wik berwarna pink dan topeng sakura" lalu mematikan sambungan teleponnya.

"Aku akan menangkapmu calon istriku dan akan mengguncang dan menusuk vaginamu sampai kau pendarahan shh.. Begitu kau pendarahan, aku tidak akan berhenti menggenjotmu sampai kau hamil anakku.. Sungguh sangat membahagiakan" ucap seseorang tersebut menyeringai licik dengan satu tangannya yang masih mengelus penisnya dengan mengurutnya.

"Pantas saja kau tertarik dengan calon istriku itu uchiha.. Ternyata dia sangat menggairahkan saat awal pertemuan" lanjutnya mengingat betapa kenyalnya buah dada sakura yang besar dan menggiurkan dan kulit putihnya yang halus juga aroma tubuhnya yang memabukkan sungguh membuatnya gila.

---------

"Rencana selanjutnya adalah memberi jebakan" ucap itachi.

Semua memandang bingung mereka.

"Ya.. Jebakan ialah membebaskan dia melakukan apapun tapi dengan kita memantaunya"

"Seperti?" -sasori.

"Aku yakin dalam waktu dekat dia mengincar sakura. Biarkan dia mem--" Buagh

Belum sempat itachi berbicara, sasori sudah melayangkan tinjunya.

Semua dari mereka terkejut akan aksi tiba-tiba sasori.

Naruto dan sai membantu itachi.

Neji dan shikamaru menahan sasori.

"Apa maksudmu brengsek? Sakura sedang hamil dan kau mengatakan sakura sebagai umpan?"

"Tenangkan dirimu sasori" ucap kizashi mengerti kekalutan sasori.

"Tidak bisa pi.. Sakura sedang hamil tua.. Dia akan stress dan resikonya sangat besar jika bedebah itu mengambil sakura. Kita tidak bisa membiarkan mereka menyakiti sakura"

"Maaf sasori.. Aku melakukan ini hanya sebagai strategi" ucap itachi setelah berdiri kembali dibantu sai dan naruto.

"Sudah.. Sudah.. Benar kata sasori, itachi. Sakura sedang hamil tua.. Resikonya akan semakin besar jika mereka mengambil sakura dan sasuke tidak akan setuju dengan ini" ucap fugaku.

"Aku pribadi setuju dengan saran sasori.. Namun kita tidak bisa menghiraukan saran itachi yang satu ini.. Mereka melakukan penyerangan yang licik.. Tidak menutup kemungkinan bahwa kita harus menyelidiki mereka" -minato.

"Ya.. Untuk itu paman dan nii-san. Kita semua harus melakukan penjagaan ketat juga pada rumah sasuke dan kegiatan mereka semua harus kita pantau, agar kita bisa mengelabui mereka" ucap shikamaru.

"Mendengar strategi dari itachi, kita juga perlu waspada dengan menemukan markas orochimaru" ucap kizashi.

"Apa maksud papi?"

"Kita menjaga sakura ketat sasori. Namun kita juga harus tau markas mereka agar memudahkan kita untuk menangkap mereka" lanjut kizashi.

"Tapi sakura hamil tua papi.. Sulit untuk dia berjalan"

Protect you☃ (🌸)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang