Bab 29

2.1K 102 0
                                    

Sepanjang aktivitas tak henti-hentinya sasuke melakukan video call dengan sang istri.

"Sayang sedang apa?"

"Sedang menyusui sura-kun anata"

"Pompa saja Asinya sayang, sasura juga sudah besar"

"Aku sudah memompanya, dodot yang kuberikan malah dilemparnya kesembarang tempat anata"

"Dasar anak nakal"

"Hei dia tidak nakal.."

"Lalu?"

"Dia sama sepertimu anata, lihat anata? Dia melihatmu kan?" ucap sakura sambil melihat sasura yang masih menyusu pada payudaranya sambil melihat layar tablet yang terpasang papanya.

"Haish dasar.. Sayang aku juga ingin menghisap asimu"

"Hisap saja anata, ini kan" ucap sakura mengeluarkan payudaranya di hadapan sasuke.

Sakura segera membuat posisi sasura menghadapnya dan tak beralih ke tablet lagi melainkan ke hadapan payudaranya dan mulai meremas payudara sang mama yang tidak dihisap olehnya.

"Oh sayang kau membuatku bergairah"

"Benarkah?" pancing sakura meletakkan tablet canggihnya pada tempatnya agar sejajar dan alhasil sasuke bisa melihat keadaan tubuh sakura sepenuhnya.

Sakura perlahan membuka cdnya dan terpampanglah vaginanya yang mekar dan berdenyut-denyut mengingat sasura yang semakin beringas meremas payudara sang mama yang sensitif.

"Oh sayang, astaga kau basah"

"Dia rindu penismu sayang, shh ughh dia sudah siap dimasuki olehmu" ucap sakura dengan sebelah tangan mengusap vaginanya dan bisa sasuke lihat cairan sakura semakin membasahi kursi tempat sakura duduk.

"Aku tidak kuat lagi sayang, tunggu aku"

"Anatahh ahh anatahh"

"Aku tegang karenamu sayang"

"Anatahh ssshhh anatah nghh"

"Tunggu aku sayang, aku pulang.. Aku tidak sabar menjilatnya"

Melihat jam dinding, sasuke segera membereskan barangnya mengingat hari ini jadwal operasi sudah selesai serta laporan rumah sakit miliknya dan milik sakura yang sudah ia kerjakan.

Usai membawa barangnya dan mengambil handphonenya tanpa mematikan panggilannya lalu ke mode headset untuk mendengar desahan sakura.

Di mobil sasuke~

Sasuke meletakkan handphone canggihnya di tempat dimana handphone tersebut bisa berdiri dan mematikan mode headsetnya menjadi suara desahan sakura.

Menyetir mobil dengan perlahan, sasuke juga menyaksikan kegiatan sang istri.

"Ahh anatahhh berikan aku penismu nghh"

"Oh sayang sebentar lagi shh"

"Tunjukkan penismu anata, aku ingin melihatnya"

Sasuke yang sedang mengendarai mobil pun berhenti sebentar lalu membuka rek sleting celana bahannya lalu mengeluarkan penisnya yang sudah tegang.

"Arghh ughh sakurahh"ujarnya mengurut penisnya lalu melajukan mobil untuk sampai tujuan.

Sakura yang menatap penis besar sasuke di layar kamera pun seketika orgasme.

"Anatahhhh" desah sakura dengan mengeluarkan banyak cairan orgasme yang dapat dilihat oleh sasuke.

Sasuke pun mencoba mengemudi secara cepat dengan satu tangannya mengurut penisnya semakin cepat sambil membayangkan jika vagina sakuralah yang menggenjot penisnya.

Protect you☃ (🌸)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang