Becky mendorong tubuh Freen ke dinding. Malam ini ia ingin menghukum pacarnya hingga mengatakan ampun.
"Aku tahu kau sangat menginginkan ini, sayang."
Becky mencium leher Freen dengan lembut. Menggesekkan bibirnya ke leher itu dengan lambat meninggalkan jejak liurnya. Sengaja diperlambat agar kekasihnya penasaran.
"Hhhmmppphhh....."
"Katakan padaku kau tidak menginginkannya." Becky membisikkan kata-kata itu di telinga Freen lalu menggigit daun telinganya dengan bibirnya. Freen serasa melayang. Itu serasa geli tapi candu. Ada getaran nikmat di dalamnya. Ia merasakan sesuatu yang panas mengalir ke ubun-ubunnya.
"Hhmmmppphhh...aku tidak ingin..."
"Bagaimana dengan yang ini?" Becky memasukkan tangannya ke dalam piyama tidur Freen. Tangan itu menelusup masuk ke gundukan kenyalnya dan memainkan putingnya seperti sedang memainkan sebuah tombol.
"Uuhhh.....hhmmmpphh....."
"Suara ini adalah favoritku. Suaramu sangat merdu sayang."
"Beck...." Nafas Freen memberat dan terengah-engah.
"Kau akan mendapatkannya sayang. Bersabarlah sedikit."
Becky mencium bibir Freen dengan agresif. Melumat bibir itu dengan rakus. Memainkan lidahnya yang segera disambut baik oleh lidah kekasihnya. Nafsu dan gairah mereka sedang berlomba. Sekarang suhu ruangan tiba-tiba panas.
Tangan Becky masih bermain di balik piyama tidur itu. Sedangkan tangan kirinya memegang leher Freen agar tetap dekat. Tangan Freen mulai melepas kancing piyama Becky.
Becky melepaskan ciumannya, melirik ke tangan kekasihnya yang sedang sibuk melepas kancing piyama miliknya.
"Ayo kita ke dalam, aku sudah tidak tahan." Ucap Freen lalu menarik tangan Becky untuk masuk ke kamar.
Hanya beberapa detik, piyama tidur mereka sudah terlempar ke lantai. Sekarang mereka sama-sama telanjang.
Cahaya lampu tidur yang temaram menambah kesan eksotis saat mereka sedang berpagut liar di atas ranjang. Bayangan mereka di dinding bagai seni yang melukiskan betapa panasnya kerinduan malam ini.
Becky masih memimpin. Memanjakan Freen di bawahnya yang sedang mendesah nikmat.
"Aahhhh...hhmmmpphh....." Tangan Freen meremas rambut Becky.
Becky sedang melahap buah kenyal pacarnya dengan agresif. Ia semakin menikmati saat desahan Freen semakin terdengar keras. Sekarang ia mulai turun menjelajahi perut. Mencari apa yang sedari tadi memanggil untuk dipuaskan. Becky membuka paha Freen. Lidahnya segera bermain menggelitik milik pacarnya dengan sesekali menghisapnya. Freen mengerang nikmat dengan tangan meremas sprei.
"Uuuhhh....uuuhhhh.....hhmmmppmm..."
"Katakan sesuatu sayang, katakan padaku..."
"Hhhmmmppphh....aku..."
Becky mempercepat gerakan lidahnya. Menyesap milik pacarnya dengan agresif.
"Aaakhhhhhh....Honey.....i....love....u...."
"Huummm?"
"Honey....aaakkhhh....oooohh....shit!!!"
"Huumm?"
"Yeah...hhhmmppphh...aaaaakkkhh....aku keluar...sayang..."
Becky ingin melanjutkan siksaannya, tapi Freen membalikkan posisi. Sekarang Becky di bawah. Freen memimpin. Becky menatap tajam wajah kekasihnya. Ia tahu mata itu menggambarkan sebuah kerinduan yang sangat dalam.
KAMU SEDANG MEMBACA
Boss Manja Kekasihku
RomanceRebecca Patricia Amstrong (Becky) adalah seorang wanita keturunan blasteran Thailand Inggris yang baru lulus dari salah satu Universitas di London dan terpaksa pindah ke Thailand karena harus menggantikan posisi kakaknya yakni Richie Amstrong menjad...