Bertahan

6K 353 48
                                    


"Kau menyakiti hatiku lagi."

Itu adalah kata pertama yang Becky dengar dari kekasihnya setelah selama satu jam ia menunggu Freen yang tidak mau mengatakan sepatah katapun dari mulutnya. Sampai akhirnya Freen mengatakannya dengan bibir yang bergetar karena menahan emosinya.

Sekarang Becky sedang berlutut di hadapan kekasihnya yang duduk di atas kursi ruang tamu.

"Apa kau mencintainya?"

"Itu tidak mungkin. Aku dan dia hanya berteman." Becky memegang tangan kekasihnya dengan perasaan takut dan bersalah.

"Teman? Teman seperti apa maksudmu?"

"Aku dan dia hanya teman biasa. Kami hanya mengobrol seperti teman biasa."

"Bagaimana mungkin dia nyaman denganmu kalau kau tidak memberi harapan padanya. Bahkan dia sudah menganggapmu pacarnya. Dia mengatakan kata calon pacar di depanku!!?" Freen melepaskan genggaman Becky dengan kasar.

"Aku tidak tahu, sayang. Tapi aku tidak menganggapnya seperti itu."

"Tidak mungkin kalian hanya mengobrol. Pasti sudah terjadi sesuatu diantara kalian."

"Tidak ada apa-apa antara aku dan dia. Tolong percayalah padaku, sayang."

"Kau telah berselingkuh secara diam-diam di belakangku. Aku tidak percaya kalau kau bisa melakukan ini padaku."

"Aku tidak berselingkuh dengannya. Aku juga tidak mencintainya. Aku hanya kagum padanya."

"Kagum?" Freen menatap mata Becky dalam-dalam.

Becky juga sedang menatap mata Freen, tapi ia melihat ada kekecewaan di mata kekasihnya itu. Dan sekarang ia sangat merasa bersalah.

"Kagum seperti apa yang kau maksud?!!" Freen menghela nafas panjang. Tenggorokannya terasa tercekat.

"Aku kagum dengan kepribadiannya. Dia... dia orang yang terang-terangan dan tidak suka menyembunyikan apapun."

"Maksudmu?"

"Dia tidak malu mengakui dirinya adalah lesbian. Dia bangga dengan pasangannya. Dia sangat menghargai pasangannya."

"Jadi apa kau merasa aku tidak menghargaimu selama ini?!!"

"Bukan begitu maksudku. Tapi....sulit menjelaskannya. Aku tidak tahu bagaimana cara menjelaskannya. Tapi kau harus percaya padaku. Aku tidak selingkuh."

"Lalu apa yang kau inginkan sekarang?"

"Aku ingin kita tidak menyembunyikan hubungan kita. Aku ingin kita seperti pasangan normal yang secara terang-terangan dan bangga menunjukkan pada dunia bahwa kita adalah pasangan yang saling mencintai. Itu saja."

"Aku sudah sering mengatakan ini padamu. Hubungan kita tidak mungkin bisa seperti itu. Keluarga kita akan menentang kita."

"Kalau hubungan kita tidak mungkin, kenapa kita menjalaninya sampai sekarang? Bukankah kita juga manusia yang sama seperti mereka. Kita juga punya cinta. Kita saling mencintai, apa yang salah dengan itu semua?"

"Lalu bagaimana jika keluargamu tahu?"

"Aku tidak tahu. Tapi kita belum mencobanya. Kita tidak pernah tahu jika hanya diam dan sembunyi sampai selamanya. Aku tidak mau seperti itu."

"Tapi aku tidak bisa."

"Kenapa tidak bisa? Apa kau akan terus bersembunyi sampai nanti? Itu artinya kau tidak serius denganku."

"Tidak serius? Apa kau tidak melihatnya selama ini? Apa aku kurang perhatian dan sayang padamu?"

"Tapi itu masih belum cukup bagiku."

Boss Manja KekasihkuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang