FREEN POV
Namaku adalah Freen Sarocha Chankimha. Manager pemasaran senior di Perusahaan Amstrong cabang Thailand. Aku yang bertugas untuk memimpin survey marketing, membuat strategi penjualan, menjalin hubungan baik dengan para client, memastikan kepuasan pelanggan, hingga berkoordinasi dengan pihak lain yang ingin bekerjasama dengan perusahaan. Karirku bagus dan selalu mendapatkan banyak pujian. Tapi tidak dengan masalah percintaanku. Di usiaku yang sudah 28 tahun, aku belum pernah merasakan pacaran. Selama ini yang aku kejar hanya karir dan perhatian dari Bossku yang masih muda juga tampan seumuran denganku. Bisa dibilang dia dan aku berjuang bersama dari awal saat perusahaan cabang ini dibuka. Dan lambat laun aku jatuh cinta padanya. Tapi sayang dia tidak peka terhadap perasaanku.
Aku adalah wanita yang suka bergaul dan punya banyak teman. Sifatku humoris dan sedikit konyol. Wajahku lumayan cantik dan manis seperti orang Korea kata orang-orang di sekitarku meskipun aku keturunan Thailand asli. Tinggiku 167 cm dengan berat 52 kg. Cukup ideal dan mempesona dengan ukuran bra 34B. Rambutku panjang sepunggung dengan warna cokelat gelap. Kulitku memang tidak terlalu putih, tapi banyak pria yang mengejarku. Sayangnya aku tidak menyukainya. Karena aku mencintai Bossku. Dan aku wanita normal dari sekian banyak trend cinta sesama jenis yang beredar di era globalisasi sekarang ini.
Tapi itu lima tahun lalu.
Suatu hari aku bertemu dengan seorang wanita yang baru pindah ke negara ini dan menetap di sini. Ternyata dia adalah pengganti Bossku yang lama. Orang yang sudah jadi pujaan hatiku selama beberapa tahun ini. Secara mendadak dia menjadi Bossku dan mengacaukan segalanya. Dan itu membuatku kesal dan mulai tidak bersemangat untuk bekerja. Motivasiku hilang dalam sekejap. Dia adalah adik kandung Bossku yang tampan itu. Dia wanita arogan dan manja. Aku sangat tidak menyukainya. Dan sialnya aku harus menjadi mentornya. Dan itulah awal dari kisah cinta kami.
Entah ada angin apa dia mengubah duniaku dan prinsipku dalam sekejap. Ternyata dari awal dia sudah menyukaiku dan mengejarku dengan berbagai cara. Aku tidak tahu jika dia seorang lesbian. Dan dengan polosnya aku memberikan perhatianku di keseharian kami karena aku menganggapnya seperti adikku sendiri. Meskipun caranya memperlakukanku agak berbeda dan anehnya aku merasa nyaman dengan itu. Seiring berjalannya waktu hal itu membuatku yang awalnya normal menyukai pria jadi berubah dan perlahan luluh mencintainya. Bahkan tergila-gila padanya. Bossku itu yang awalnya jadi adik, lalu kekasih, lalu hubungan kami berlanjut. Siapa sangka dia menjadi istriku sekarang. Dan ya, kami sudah menikah sekarang.
Aku menatap foto pernikahanku yang terpajang di kamar pagi ini. Ada rasa syukur yang tidak bisa digambarkan dengan kata-kata. Ini memang hanya sebuah foto, tapi untuk bersanding dan menjadi bagian di foto itu tidaklah mudah. Banyak hal yang sudah kami berdua lalui. Suka duka yang hampir membuat kami putus asa. Kami berjuang keras di saat hampir seluruh dunia menentang kami. Orang tua kami...
Mereka bilang cinta seperti ini adalah mustahil. Tapi cinta kami semakin tumbuh dan menjadi kuat. Bagaimanapun cinta adalah cinta. Orang tidak menjadi homoseksual, lesbian, gay, atau sebagainya. Mereka hanya manusia biasa yang saling jatuh cinta. Begitulah pandangan cinta bagi kami.
"Sayang... Aku sudah siap. Ayo kita berangkat sekarang." Suara itu memanggilku. Dia berjalan menghampiriku. Dan aku mengarahkan pandangan padanya.
Aku tersenyum lalu membenarkan rambutnya.
"Kau cantik sekali hari ini." Pujiku di sela gerakanku merapikan setelan blazernya.
Dia memang selalu terlihat cantik di mataku. Mata indahnya yang berwarna coklat membulat seperti boneka Barbie saat menatapku, hidungnya yang mancung khas orang Inggris, lesung pipinya yang terlihat menggemaskan saat dia tersenyum, bibirnya yang tipis berbentuk hati. Walaupun kini sudah tidak tipis lagi karena aku sering menggigitnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Boss Manja Kekasihku
Roman d'amourRebecca Patricia Amstrong (Becky) adalah seorang wanita keturunan blasteran Thailand Inggris yang baru lulus dari salah satu Universitas di London dan terpaksa pindah ke Thailand karena harus menggantikan posisi kakaknya yakni Richie Amstrong menjad...