" Are you serious honey , just because of the blink your son you can faint , it's really funny you know khkhkhkhkh"
Kini gantian Lisa yang terjungkal menertawakan Jennie setelah mendengar cerita yang sebenarnya dari Jennie , apa yang menyebabkan dirinya sempat pingsan tadi ,
Awalnya Lisa sangat panik di kala ia tiba di rumah melihat anak dan istrinya yang sama2 tergeletak di lantai , Tapi setelah mendengar dengkuran halus dari Jennie dan Liam, Lisa melotot tidak percaya , ia fikir ada kejadian yang sangat buruk menimpa anak dan istrinya di rumah , tetapi kenapa ibu dan anak itu malah tertidur pulas di lantai tanpa ada goresan luka ,atau semancamnya seperti yang ada difikirkan buruk Lisa .
Jennie tampak cemberut ,karna Lisa menertawakan nya ..
" Hey baby , apa yang kau lakukan kepada mommy mu eoh , dan siapa yang mengajarimu menjadi genit seperti itu ?" Tanya Lisa kepada anak nya yang tengah bersandar ke headboard dengan kaki yang menyilang di atas lututnya Sembari melihat film kartun lewat ponsel mommy nya .
" DwwwddWwyy " jawabnya dengan tidak jelas karna baby pecifier nya menyumpal di mulutnya .
" Jawab yang benar baby , dan lihat Daddy kalau Daddy sedang berbicara " kata lisa menasehati anaknya .
Liam memberikan ponsel kepada mommy nya , bocah itu bangun dan beranjak duduk tepat hadapan Daddy nya bahkan sangat dekat mendongak menatap Daddy nya .
" Apa yang kau lakukan baby ?" Tanya Lisa bingung melihat anak nya yang duduk sangat dekat dengannya bahkan bocah itu terus melihat nya dengan polos
" Tan ,tata Dady ,baby halus liyat Dady talau Dady belbicala , cekalang baby cudah liyat Dady , tenapa Dady pelotes " kata bocah itu yang membuat Jennie mengulum bibirnya menahan tawa.
Lisa langsung tertambab ke kasur , Merasa Anaknya begitu polos fikir nya , dan saking polosnya ia benar2 melakukannya , padahal maksud Lisa hanya ingin Sang anak Melihat ke arah nya di saat ia tengah berbicara , Tapi bocah itu malah bertingkah berlebihan .
" Baby cudah latutan , malah inin tidul " umpat bocah itu yang melihat Daddy nya menambab ke kasur
Tawa Jennie akhirnya pecah , Jennie tidak menyangka jika Sang anak benar2 polos dan selucu ini , Ingin rasanya Jennie memasuki Liam ke perut nya lagi sangking gemasnya . Bocah itu terlalu manis dengan sikap polosnya ,dan jennie tidak ingin anaknya cepat bertumbuh dewasa , biar lah Liam tetap seperti ini , menjadi bocah penghibur suasana hatinya .
Jennie merengkuh tubuh mungil anaknya ,lalu menggumaskan Liam dengan ribuan kecupan di wajah tampan nya . Bocah itu terkikik pasrah dengan serangan yang bertubi2 dari mommy nya .
. . .
🐣
" Baby , Daddy punya tebak tebakan untuk baby , kalau baby bisa menjawabnya Daddy akan menuruti semua keinginan baby , bagaimana ? " kata Lisa
" Ote , ciapa tatut " balas bocah itu menyilangkan tangannya ke dada.
" Oke , dengarkan Daddy baik2 ,..' di kupas kulitnya kelihatan bulu nya , di buka bulunya kelihatan bijinya , di gigit bijinya kelihatan batang nya , apakah ituuuuu ?'
Liam tampak berfikir , memegang kepalanya dengan lucu , Matanya menyipit agar mendapatkan jawaban dari tebak2an yang di ajukan oleh Daddy nya .. Karna merasa tidak bisa menemukan jawabannya . Bocah itu tampak turun dari sofa lalu berlari ke arah dapur untuk menemui mommy nya .
" My ,my " panggil bocah itu terengah2
Jennie menoleh melihat Liam yang ngos2an menghampirinya . " Ada apa baby , kenapa berlari seperti itu ?" Tanya Jennie berjongkok di depan Liam .
Liam tampak membisikkan sesuatu ke kuping Jennie dan membuat Jennie menyeringai seketika mendengar apa yang di bisikkan oleh anaknya .
" Jawabannya sangat mudah sayang "kata Jennie dengan senyum yang penuh arti .
" Apa my ?"
Jennie mencondongkan wajahnya ke kuping Liam lalumembisikkan jawabannya .
Setelah selesai mendengar jawaban dari mommy nya Liam langsung tersenyum ke arah mommy nya " tenccuu my ' cup " bocah itu kembali berlari ke luar setelah mencium sekilas bibir mommy nya .
Liam keluar dari dapur dengan wajah berbinar nya karna telah mendapatkan jawaban dari tebak2an itu . Bocah itu kembali duduk di hadapan Daddy nya .
" Baby , cudah Puna jawaban na " ujar bocah itu dengan semangat
" Benarkah ? , So apa jawabannya ? " kata Lisa menunggu jawaban dari anaknya
" BULUNG DADY DI DAYAM CELANA " pekik Liam menepuk tangannya dengan senang .
Lisa membelalakan matanya setelah mendengar jawaban dari anaknya .
" YAAAKKK JENNIEE KEEEYEEEEMMM APAKAH INI AJARAN MU "
Sedangkan di dapur Jennie tertawa terbahak2 memegang perutnya karna berhasil membuat Lisa berteriak kesal kepada nya ..
Lisa kini juga tengah menahan dirinya agar tidak tertawa , jawaban Liam benar2 membuat nya syyokk . Dengan cepat Lisa bergegas beranjak untuk menemui Jennie di dapur .
Setibanya di dapur Lisa langsung memeluk Jennie dari belakang dengan memegang kedua tangan Jennie yang di tekuk ke dada .
" Hahhahahaha " tawa Jennie menggelegar
" Apakah itu ajaran mu hemm Jennie Kim " tanya Lisa dengan rahang mengatup karna terlalu gemas dengan istrinya .
Jennie langsung mengangguk mengakuinya ..
Lisa memutarkan tubuh Jennie agar menghadap ke arah nya, sedangkan Jennie berbalik dan masih belum menghentikan tawanya karna benar2 merasa lucu . Lisa kini juga ikut terkikik setelah berhadapan dengan istrinya .
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
" Memalukan , kamu tau itu "!! kata Lisa menoyor kening Jennie menggunakan jari telunjuknya dengan pelan .
" Khkhkhkh , lagian kenapa pertanyaan mu seperti itu bodoh , walaupun aku tau jawabannya jagung , tetap saja pertanyaan itu membuat fikiran melayang dan langsung tertuju pada burung mu ini " kata Jennie sambil meremas burung Lisa di balik celana nya .
" Ckkk ' tang-- .....yaaakkkkkkkk ssaaakkiiittt saayyaanngggg " Jennie menambahkan remasannya yang membuat Lisa berteriak ..
