Sore hari terasa sangat dingin, mengingat bulan ini sedang musim Gugur. Tapi tidak dengan Alpha Jay dan Omega Jungwon, karna keduanya tengah menikmati waktu berdua di atas sofa dengan sang Alpha memeluk Omega nya dari belakang.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Meskipun sedang di luar ruangan tapi rasanya sangat hangat saat bersama orang tercinta, apalagi Jungwon berada dalam pelukan Jay, Alpha sekaligus Mate nya.
Chup Chup Sniff Sniff
Sedari tadi sang Alpha tak berhenti mencium dan mengendus aroma yang keluar dari tubuh Omega nya. Jay sangat menyukai bagaimana aroma lembut itu menyapa indra penciumannya, bahkan ia tak akan pernah bosan dengan bau itu. Tak hentinya ia mencium leher Jungwon.
Bau yang di miliki Jungwon memang terkesan manis dan lembut, yaitu Strawberry dan susu namun ada sedikit campuran seperti bau minyak telon. Walaupun baunya tidak menguar seperti saat sedang Heat.
Berbeda dengan Jay yang memiliki bau maskulin, yaitu Musk dan sedikit Cendana. Sama seperti sang Omega baunya tidak menguar jika bukan masa Rut nya.
"Sayang~" panggil Jay lembut
"Eum?" Jungwon menjawab dengan gumaman karna ia terlalu menikmati bagaimana sang Alpha mencium lehernya.
"Mama dan Papa meminta kita untuk datang malam ini. Mereka ingin makan malam bersama menantu cantiknya."
"Malam ini?" Tanya nya, Jay mengangguk di bahu Jungwon. "Ottey, tapi kita beli beberapa makanan dulu, eum... aku mau membelikan Mama cake. Boleh kan?" Jungwon mengedip-ngedipkan kedua matanya lucu bermaksud membujuk sang Alpha.
"Kkk, lucunya. Boleh sayang."
Padahal tanpa memberi tatapan seperti itupun Jay pasti akan langsung menurutinya, tapi entah mengapa Omega nya selalu bersikap sangat lucu, bahkan menurut Jay walaupun Jungwon hanya bernafas itu sudah terlihat sangat lucu di matanya.
Chup Chup
Jay mengecup kedua pipi bulat Jungwon.
"Lalu, Baby dan Buna ingin apa?" Tanya Jay sambil mengelus perut Jungwon.
"Baby Pow dan Buna ingin makan cake strawberry dan curry, Daddy." Jungwon berucap dengan menirukan suara anak kecil.
"Genma sudah membuatkan curry untuk Baby dan Buna, sekarang kita membeli cake nya ya sayang."
Jay berucap sambil sesekali mengecup perut yang masih tampak rata itu, mengingat kandungan Jungwon baru beranjak 2 bulan.
"Yeyy!! Ayo. Aku sudah rindu Mama." Ucap Jungwon dengan manjanya
