"Udah 1 minggu kak Jong gak ada kabar, dia kemana ya?"
Gumam pria mungil di atas ranjangnya ia bernama Jungwon, dia adalah kekasih dari Jongseong.
"Apa aku ke rumahnya aja ya? Aku takut dia kenapa-kenapa. Okedeh, aku ke rumahnya aja."
Jungwon bangkit dari kasurnya dan bersiap untuk menuju rumah sang kekasih.
Tok Tok Tok
"Selamat sore."
Tok Tok Tok
Sudah sekitar 10 menit Jungwon mengetuk pintu rumah Jongseong, tapi tak ada satupun suara yang menjawab. Rumah Jongseong seperti kosong tapi semua lampu menyala, bisa dilihat dari pantulan kaca.
Tok Tok
"Halo, adek siapa ya?" Tanya seseorang dengan tiba-tiba di belakang Jungwon, membuatnya berjengkit kaget.
"Aduk pak Yooji ngagetin aja deh. Pak ini kak Jongseong sama yang lain kemana ya? Kok rumahnya keliatan sepi sih?" Tanya Jungwon
"Maaf ya neng. Oh iya tuan, nyonya dan den Jongseong pergi ke Amerika sekitar seminggu yang lalu. Ini, den Jongseong ada menitipkan ini untuk neng Jungwon." Ucapnya sambil menyerahkan kotak yang entah apa isinya.
Jungwon menerima kotak tersebut, "pak Yooji, berapa kali aku harus bilang... kalo aku itu cowok, COWOK. Ish kenapa kak Jong gak pamitan dulu sama aku?" Jungwon melengkungkan bibirnya ke bawah.
"Hehe maaf den. Waduh kalo masalah itu saya juga gak tau, soalnya mereka berangkatnya pagi-pagi banget dan keliatan buru-buru terus wajah tuan sama nyonya juga keliatan panik. Mungkin sodaranya den Jongseong sedang sakit, saya kurang tau." Jelas Yooji
"Huft.. yaudah deh pak, kalo gitu aku pulang dulu. Makasih ya." Pamit Jungwon
"Iya, hati-hati den."
Jungwon mengangguk setelahnya ia pergi dari kediaman Jongseong dengan menaiki taxi yang kebetulan lewat sana.
Sesampainya di rumah, Jungwon langsung masuk ke dalam kamar. Ia ingin segera membuka kotak dari Jongseong.
Jungwon duduk di depan meja belajar dengan kotak dihadapannya, ia langsung saja membukanya. Di dalamnya terdapat sepasang cincin yang berbeda ukuran dan ada boneka beruang kecil, disana juga terdapat secarik kertas, bisa di pastikan jika itu adalah surat dari Jongseong, isi surat..
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Jungwon meneteskan airmatanya, "aku pasti nunggu kamu kak, gak peduli berapa lamanya. I love u too." Lalu Jungwon memeluk secarik kertas itu.
Setelah dirasa sedikit lega, Jungwon memasukkan kembali surat itu dan juga cincinnya, ia akan terus menyimpannya sampai Jongseong kembali. Jungwon menyimpan kotak itu ke atas lemarinya dengan bantuan kursi tentu saja.
