2. Freen si paling random

6K 429 8
                                    

Langit cerah kota Jerman benar-benar membuat pasutri itu merasa bersemangat, lihatlah bagaimana Freen membeli bunga-bunga itu entah seberapa banyaknya, Becky sampai mengerutkan keningnya karena Freen tidak berhenti menunjuk satu persatu dari bunga yang Dia sukai.

"Freenky stop, Kau lebih baik membeli tokonya dibandingkan membe.... Aaah no no no, Aku hanya bercanda Babe...

Dan ya Freen mengatakan kepada pemilik toko itu jika Dia berminat untuk membeli toko bunga ini, dan untung saja Mereka tidak menanggapi perkataan Freen kali ini, Becky bisa sedikit bersyukur.

Setelah membayar semua bunganya, Becky menarik Freen menjauh, lihatlah senyum bodoh istrinya itu, ingin rasanya Becky mencelupkan Freen ke danau di hadapan Mereka ini.

"Bagus? Aku suka warnanya?"

"Babe, "

"Ah Aku tadi malam mencari tiket untuk ke museum, Kau lihat banyak sekali lukisan di sana. "

"Iya, I love you Freen. "

"I love you too Becbec. "

Senyuman dengan mata puppy itu menggemaskan, dan ya hanya kata-kata itu yang bisa menghentikan Freen, semenjak bersama kembali, Freen kesulitan mengendalikan rasa senang, dan Becky akan terlibat pusing yang teramat sangat jika tidak menghentikannya.

"Mau makan? Kita akan cari makanan Thailand yang enak. "

"Bagaimana Kita makan makanan India saja?"

"Eww...

Becky tertawa puas, pasalnya kemarin malam Mereka melihat kuliner jalanan kota Bollywood itu, dan Freen benar-benar ingin memuntahkan isi perutnya saat melihat bagaimana kotornya cara Mereka menyajikan makanan.

"Kalau yang restorannya pasti bersih Freen. "

"No way Babe, Aku akan memuntahkan makanan mahal itu yang ada. "

Gadis berambut pendek itu tertawa, dan lihat siapa yang paling menyukai tawa itu, bagaimana Dia tersenyum melihat apapun yang Becky lakukan, bagaimana Dia jatuh cinta setiap harinya kepada Becky, bagaimana Dia mengagumi setiap untuk sentuhan Becky pada dirinya, tatapan tulus itu lebih besar dari yang pernah Becky dapatkan sebelumnya, dan Dia benar-benar merasa beruntung.

"Kau cantik sekali sayang. " Freen berucap ini sudah 20 kali dalam kurun waktu 2 jam saja.

"Simpan gombalanmu Nona. "

"Siapa yang mengatakan jika ini hanya gombalan? Ini adalah bentuk rasa syukurku Kau tau?. "

"Stop Freen, Kau akan membakar wajahku dengan ucapan manismu. "

Freen dengan wajah bodoh itu benar-benar membuat Becky merasa kesal, Dia suka sekali memang membuat istrinya itu salah tingkah, dengan segala macam bentuk gombalan receh dan sikap randomnya.

"Istriku cantik sekali, Kalian harus tau, Tuhan menjatuhkan bidadari tepat di pangkuanku, " Dia berteriak dengan keras, hingga Becky benar-benar salah tingkah, menutup mulut Freen dengan kedua tangannya, Dia malu benar-benar malu.

"Kau... Mereka mentertawakan kebodohanmu, Kau tau?"

"Issh, Babe, Mereka harus tau Kau itu cantik, sangat cantik. "

"Iya iya Baby, Aku tau, Kau juga sangat cantik, jadi berhentilah bersikap bodoh, "

"Aku anggap itu caramu berterima kasih Ms. Sarocha. "

"Pembual ini, benar-benar membuatku memerah, ke sini Kau. "

"Ampun sayang. "

Becky mencubit punggung dan pinggang Freen dengan semangat, hanya hal itu yang tidak bisa Freen tahan, karena cubitan Becky adalah yang paling sakit dibandingkan dengan lemparan tas atau sepatunya.

"Udah, Aku laper. "

Freen berjongkok di hadapan Becky, membenarkan tali sepatu istrinya itu yang bahkan Becky sendiri tidak menyadarinya jika terlepas.

"Kita makan masakan Thailand saja, Aku sudah mencari tempat terbaik se-Jerman. " Ucap Freen berlebihan.

Becky menggeleng sembari tersenyum, tangannya bergelayut manja di lengan Freen, Dia menyukai gerakan sederhana ini, Freen benar-benar membuatnya nyaman.

"I love you Freenky, "

"I love you too Beckzyyyy. "

Untuk nama baru itu, Becky menyukainya, apapun tentang Freen, Dia tidak keberatan.

Namun sesukanya Becky terhadap apapun yang Freen lakukan, akan banyak hal yang tidak terduga yang juga akan gadis itu lakukan, lihatlah bagaimana Dia mengambil jari Becky dan memasukannya ke dalam lubang hidungnya.

"Freenky, astaga. "

Cubitan gemas itu kembali Dia hadiahkan kepada gadis jangkung berambut blonde itu, namun Freen hanya tertawa geli tanpa peduli istrinya dalam keadaan kesal sekalipun.

Dengan Freen, setiap harinya akan ada cerita, membuat Becky benar-benar mulai menaruh segala ekspektasinya terhadap gadis itu, namun Becky sadar, Freen adalah segala macam yang Dia semogakan, dan mungkin suatu saat tidak akan selalu bisa seperti apa yang Dia inginkan, tapi untuk saat ini, biarkan Dia bahagia dengan semuanya, Dia akan menjaga apa yang sedang Tuhan titipkan padanya.

"Ini...

Becky menatap bingung daun yang Freen berikan kepadanya, namun setelah Dia merasa ada yang bergerak di dalam daun itu, Becky berteriak hingga merusak pita suaranya.

"Kecoaaaa, Freenky, kecoa, yaaak. "

Sebenarnya Freen juga geli, namun menjahili Becky adalah hiburan terbaik sepanjang masa yang Dia miliki, Mereka berlari, sama-sama merasakan takut dengan salah satu hewan ras terkuat di bumi selain kucing itu, ya kecoa terbang.

Jantung Becky sudah membaik, dua tahun sebelum kepulangannya, Dia mendapatkan pendonor, dan hidupnya benar-benar berubah dari saat itu, setidaknya Dia tidak lagi merasakan sakit yang mungkin saja bisa terjadi kapan saja tanpa Dia ketahui.

"Becbec, sakit. "

Ketika mendapatkan Freen, Becky mengigit lengan gadis itu dengan kuat, Dia benar-benar gemas dengan segala kerandoman Freen hari ini, tapi Dia juga bahagia, Merasakan hidupnya tak lagi hitam putih.

My favorite mistake (FREENBECK)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang