Sorot lampu panggung sudah mulai bekerja, pelaksanaan GR juga sudah terlaksana dengan baik.
Tinggal beberapa menit lagi, Syarla dan Alvin akan memberikan penampilan terbaik di konser solo Alvin yang kali ini diadakan di studio salah satu televisi swasta tanah air.
"Kamu deg-deg an Syar?" tanya Alvin ketika mereka sedang menunggu di backstage.
Syarla mengangguk cepat, "Iya Kak, aku belum pernah menyanyi di panggung sebesar ini."
Alvin tersenyum tipis, entah sejak kapan kegugupan seseorang membuatnya terlihat menggemaskan.
Jemari Syarla yang mendingin segera diraih oleh Alvin cepat, laki-laki itu sepertinya tahu bagaimana cara mentransfer ketenangan melalui genggaman tangan.
Terbukti dengan Syarla yang perlahan mulai mampu mengukir senyum.
"Bawa enjoy saja, fokus sama aku, sama penampilan kita. Bagimanapun hasilnya, itu urusan nanti."
Obrolan mereka terhenti ketika salah seorang crew memanggil mereka untuk segera bersiap di atas panggung.
Dress berwarna pink pastel dengan konsep layering skirt begitu indah menyatu dengan tubuh mungil Syarla, memberi kesan elegan yang mengagumkan.
Sementara padanan jas dan celana hitam menjadikan Alvin semakin menawan malam ini.
Bangku paling depan yang dihuni oleh Salma, Rony, Nabila, dan Paul membuat senyum tipis Syarla semakin merekah.
Keraguannya mengikis dengan keyakinan yang mulai terisi penuh karena kehadiran keluarga tersayangnya.
Denting keyboard menjadi tanda penampilan menakjubkan Syarla dan Alvin akan segera dimulai.
"Tak mudah tuk bertahan..."
"Namun, kulakukan..."
"Untuk membuktikan..."
Suara Alvin yang khas membuat teriakan histeris penonton perempuan yang mendominasi studio.
Lagu berjudul 'Iman Tak Sama' menjadi pengisi duet impian yang telah lama dinantikan oleh Syarla.
Alunan musik yang mengiringi, padanan suara mereka yang menyatu, dijamin tidak akan membuat penonton menyesal.
Bahkan tampak Salma dan Rony yang sedang tersenyum manis, seakan sedang bernostalgia dengan aksi panggung mereka.
"Kayaknya bakat duet Syarla turunan dari kamu deh Sal," bisik Rony tepat di telinga Salma yang tertutup kain penutup kepala.
"Tapi kalau soal membangun chemistry kayaknya ngikut Papinya deh, yang enggak butuh waktu lama, bisa nyatu gitu aja," timpal Salma dengan bisikkan juga.
Penampilan mereka berakhir dengan indah, seakan tiada cacat, gemuruh tepuk tangan semakin memberikan kesegaran.
Setelah mengusaikan beberapa lagu, Syarla bergabung dengan keluarganya untuk menyaksikan penampilan solo Alvin.
Tentu tidak lupa hasil jepretan atas penampilan keduanya menjadi salah satu alternatif unggahan untuk mengisi feed instagram Syarla.
Membiarkan pengguna media sosial melirik hasil feed yang baru saja diunggahnya, Syarla kini kembali fokus menyaksikan penampilan Alvin.
Penampilan mahal yang bisa dinikmati cuma-cuma.
0_0
Semilir angin malam mengibaskan rambut Syarla ketika dirinya berdiri di depan rumah bersama dengan Alvin yang hendak pulang.
Sepulang dari menunjukkan penampilan terbaiknya, Alvin lebih memilih mengantar Syarla daripada langsung pulang ke rumah.
Kali ini, laki-laki itu mengabaikan adanya pengawal yang lagi-lagi mengisi bangku belakang mobilnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Mencoba Mencari Celah dalam Hatimu (MMCDH)
Fanfiction"Aku melakukannya bukan karena kamu, tetapi karena banyak orang yang harus terselamatkan dari keputusanku," Salma. "Aku... sama," Rony. Bagaimana jika seseorang yang sudah kau anggap sebagai sahabat harus menjadi teman hidupmu, meski dia telah menyi...
