ANGGASTA ✓

•Bab°°2

~Happy Reading~
.

.

.

"jadi sekarang kita masuk ke dalam novel dan jadi tokoh utama nya?" Tanya Angga tak percaya

'Hmm' jawab Asta seadanya

Ya Angga dan Asta, dua saudara kembar tak identik itu kini menyadari jika mereka telah mengalami perpindahan jiwa ke dalam sebuah novel yang terakhir di baca Asta

Asta sebenarnya sudah mendapat pemberitahuan di mimpi nya, makanya dia tidak kaget lagi seperti Angga

Dan parah nya lagi mereka kini menempati satu tubuh, yaitu tubuh tokoh utama nya yang bernama ANGGASTA

"Berarti kita bakal menderita dong~" seru Angga frustasi mengingat alur cerita di novel itu.

~~~~~~~~~~~~~
Cerita dari novel berjudul "I LOST MY FAMILY" yang di masuki Angga dan Asta sekarang.

Bercerita tentang sang tokoh utama Anggasta, remaja berusia 17 tahun yang kehilangan kasih sayang keluarga nya akibat hadirnya seseorang dalam keluarganya.

Adelio, remaja yang usianya 1 tahun di atas Anggasta adalah sosok penghancur kebahagiaan Anggasta, dia adalah sepupu Anggasta sendiri yang memang sudah yatim piatu.

Hadirnya Adelio membuat Anggasta di benci seluruh keluarga nya, karena adelio selalu memainkan drama playing victim sehingga kesalahan yang di buat Adelio selalu di limpahkan pada Anggasta.

Anggasta yang memang anak baik dan polos tidak pernah mencari bukti kejahatan Adelio, itu membuat nya semakin menjadi yang tertuduh.

Hingga mendekati akhir cerita Anggasta selalu mendapat luka akibat ulah Adelio. sampai Anggasta mengalami koma karena kecelakaan yang sudah di rencanakan Adelio

Saat itu pula perlahan kejahatan Adelio di ketahui keluarga Anggasta, mereka menyesal dan frustasi ketika Anggasta menghilang dari rumah sakit tempat nya di rawat

Pada akhir cerita di ceritakan kenapa Anggasta menghilang, dia di pindahkan ke luar negeri oleh orang kepercayaan keluarga kandung nya

Ya ternyata Anggasta adalah anak angkat keluarga nya dulu.

Anggasta bahagia? Sedikit, karena keluarga kandungnya ternyata sudah lenyap karena pembantaian dan pada akhirnya Anggasta hidup sendiri dengan bergelimang harta keluarga nya

*Tamat*

Itu lah alasan kenapa Angga kesal dengan akhir cerita nya, kebahagiaan Anggasta hanya sederhana, dia tetap tidak mendapatkan kasih sayang dari keluarga nya..
~~~~~~~~~~~~~~

'Tidak akan'

"Ish Asta gak inget apa, alur cerita novel nya kan dari awal sampai mendekati akhir nih tokoh utamanya tuh menderita.."

'Tidak akan jika kita mengubah alurnya'

Angga terdiam mendengar ucapan Asta, kemudian berbinar ketika mengerti maksud abang kembarnya itu

"Asta punya rencana apa buat ngubah alurnya?"

'Tidak ada'

Jawaban Asta membuat Angga kesal

"kalo gak punya rencana apa-apa gimana alurnya bisa berubah coba?" Sewot Angga

'Cukup jalani saja dan menjadi diri sendiri, lagipula kita tau alurnya akan seperti apa..jadi kita bisa menghindari kejadian-kejadian yang akan membuat tubuh ini menderita..' jelas Asta panjang

"Wahh Asta ya ampun itu adalah kalimat terpanjang yang pernah Asta ucapkan,,oh my God!" ucap Angga dengan heboh

"Asta..." Panggil Angga karena Asta tak bersuara lagi