•Bab°°8

32.8K 3.2K 22
                                    

~Happy Reading~
.

.

.

"Huwaaaaaa.." Angga memeluk salah satu bawahan Hendrix itu erat

"Hiks paman..takut~" cicit nya di pelukan orang itu

Orang itu mengelus punggung Angga lembut dan menggendong nya, dia berbalik menatap Hendrix yang menatap nya tajam

"Apa yang kau lakukan Aland, cepat habisi dia"

"Maaf, saya tidak mungkin melenyapkan anak tak berdosa seperti dia tuan" ucapnya serius membuat Hendrix semakin emosi

"KALIAN DI BAYAR UNTUK MENGHABISI ANAK ITU, CEPAT LAKUKAN TUGAS KALIAN BODOH"

Para orang-orang itu tak bergerak sedikitpun, mereka enggan melakukan apa yang di perintahkan Hendrix

"Baiklah jika kalian ingin melindungi anak itu, maka kalian juga harus mati bersamanya.."

Dor

Dor

Dan detik berikutnya terjadi peperangan antara Hendrix serta kedua anak nya melawan para bawahan nya sendiri

Sedangkan Angga, dia masih berada di gendongan Aland.

"Paman gak ikut bantu temen paman?" Angga menatap Aland polos

Aland tersenyum dan menggeleng

"Paman akan jaga kamu disini"

Dor

'Akh

Karena lengah Aland tak sadar jika ada peluru mengincar nya dan mengenai punggung nya

Meski terluka Aland tetap tidak melepaskan Angga dari dekapan nya. Aland mampu menghindari beberapa peluru yang hampir mengenai dia dan Angga

Sampai tiga peluru bersamaan Mengenai tubuhnya dan membuat dia ambruk ke lantai bersama Angga

"Paman.."lirih Angga berkaca-kaca menatap Aland

'gara-gara gue mereka semua lenyap..'

'tidak Angga, itu karena mereka mempunyai hati yang baik'

"Hahaha akhirnya ajal mu semakin dekat anak sialan.." Hendrix dan kedua anak nya mendekati Angga yang terduduk di lantai dekat mayat Aland

Angga menatap tajam mereka

"Mau kalian apa sebenarnya? Gue mati? Kenapa, padahal kalian sendiri yang rawat gue dari bayi kan?"

Hendrix berjongkok menyamakan tinggi nya dengan Angga

"Ya aku ingin kau mati, karena memang itu tujuan awal ku mengambil mu dari orang tua mu~" Hendrix tersenyum puas melihat keterkejutan anak angkat nya itu

'itu artinya Anggasta di culik nih bapak setan dong..'

'hmm, cari tau kenapa dia melakukan itu Angga '

"Kenapa Lo ngelakuin ini? Orang tua gue musuh Lo? Terus kenapa gak Lo bunuh aja gue dari lahir?" Pertanyaan beruntun Angga membuat Hendrix tertawa

'yee si setan malah ketawa..'

"Karena aku suka bermain dengan mangsaku~, ahh kau mau tau kenapa selama ini kau selalu di salahkan atas kejadian yang tak pernah kau perbuat?"

'jangan-jangan..'

"Ya kau benar semua itu rencanaku untuk membuat mu menderita~" penjelasan Hendrix membuat Angga menatap tak percaya orang di depan nya ini

"Apa Adelio juga dipaksa melakukan itu?" Tanya nya menahan emosi

ANGGASTA  ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang