Chapter 16

428 35 14
                                    

Hyyy kembali lagi nih

Ada yang kangen ga??

Kangen lah masa engga

Jangan lupa vomen

Heppy reading 😍

بسم الله الرحمن الرحيم

"I'm back" Ucap seseorang yang baru saja memasuki rumah tersebut dan berhasil membuat semua orang menatap bingung dan terkejut.

"ABANGGG!" Teriak Nadin dan langsung berhambur kepelukan seseorang yang di panggilnya Abang itu.

Nadin menangis terharu begitu juga dengan orang orang yang berada di sana, bahkan sakit yang sedari tadi menyerang Nadin kini hilang entah kemana setelah melihat sosok kesayangan nya berdiri di depan matanya Walaupun Dengan keadaan kepala masih di perban.

Nadin pun melepaskan pelukan itu secara paksa dan sedikit menjauh.

"Kenapa nak?" Tanya alfahri Nadin pun hanya mengangguk kemudian menatap sosok itu lagi.

"Pergi kamu" ucap Nadin dan berhasil membuat semua orang terkejut.

"Hey Din kenapa?" Tanya Diana menghampiri anak bungsunya itu.

"Itu bukan Abang kan bund, itu cuman khayalan Adin kan Bun?" Tanya nya kepada Diana, Diana pun Hanya menggeleng bahwasanya Adin sedang tidak berhalusinasi.

"Jawab bund, itu bukan Abang kan?" Lirihnya lagi.

"Paa?" Ucap nya seraya Minta penjelasan kepada sang papa.

"Engga nak, itu Abang kamu sayang, kamu engga halu kita semua melihatnya iya kan" ucap alfahri kepada seluruh nya dan mereka kompak mengangguk.

"Hey, bocil gak kangen sama Abang Hem?" Tanya nya seraya menghampiri Nadin.

"Ini Abang Din, Abang yang selalu sayang dan selalu ada buat Nadin, ini Abang Yuda dek, Abang kmu satu satunya" ucap Yuda lagi dan langsung memeluk Nadin yang sedang bersembunyi di balik punggung Diana itu.

"Ini beneran Abang?" Tanya nya yang masih tak percaya.

"Iya Din ini Abang" balas nya seraya tersenyum.

Selang beberapa waktu dua pria memasuki rumah dengan keadaan yang sudah bersih dan wangi.

"Penjelasan" tuding Nathalia dan Nadira kepada Rendra dan Rivano.

"Apa?" Tanya keduanya Heran.

"Ini semualah" balas Nadira lagi.

"Kalem, kalem kita duduk dulu lah nanti kita jelasin semuanya" ucap Rivano dan mereka semua pun duduk melingkari sofa dengan Nadin yang masih setia memeluk Yuda.

"Ya udah jelasin sekrang" ucap Nadira mengomel.

"Jadi gini..." Ucap Rendra memulai.

"Nunguiin ya" Ucap nya seraya terkekah dan berhasil mendapatkan tatapan tajam dari Nadira.

"Oke oke, kalem dong aelah"

Couple To Jannah  {Terbit}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang