38. Punishment.

1.4K 116 2
                                    

Sebelum itu gue mau kasih tau untuk chap ini sedikit lebih brutal dari chap sebelumnya itu.

Tapi mungkin lebih brutal saat chap dimana Bagas bakal balas dendam

Tapi tetap aja bagi kalian yang gak nyaman sama chap berisi kekerasan harap di baca peringatan yang ada di bawah, terimagaji ✧⁠◝⁠(⁠⁰⁠▿⁠⁰⁠)⁠◜⁠✧







Brak

Seseorang menabrak punggung Bagas.

"Hiks bang..hikss tolong tolongin Surya....hiks!!" Surya menangis keras.

Saat ini sudah jam pulang namun Bagas masih asik di taman, dia tidak duduk melainkan berdiri, dan tak lama tadi Surya menabrak punggungnya.

"Bang! Tolongin!!" Surya berteriak masih dengan tangisannya.

"Loh Surya kenapa???" Bagas panik Surya yang sudah ia anggap sebagai adiknya sendiri menangis.

Punggung Surya bergetar hebat. Dia menangis deras. Air matanya terus berjatuhan. Bagas di buat makin panik dengan ucapan Surya yang meminta tolong.

Bagas melihat ketangan adiknya itu, penuh dengan luka, luka lebam dan apapun itu.

'ada apa ini!?' batin Bagas

Bagas dibuat panik tak karuan saat melihat ekspresi Surya yang menatapnya sedih dan takut juga raut wajahnya yang ketakutan.

"Surya jawab abang!! Kamu kenapa!!??" Bagas mencoba menenangkan dirinya juga menenangkan Surya.

"Abangg...bang Aras mau bunuh gue...." Ucapan itu membuat Bagas terdiam

Deg!

'bocah sialan itu!!!' Bagas menggeram kesal. Namun tak ayal dia membawa Surya pergi keluar sekolah.

Dia memakaikan Hoodie yang ia bawa ke Surya. Menutup hampir seluruh tubuh Surya.

"Kita pergi Surya..." Bagas membawa Surya ke gendongan koalanya. Menyembunyikan wajah Surya di dekapannya.

Bagas membawa Surya kedalam mobilnya.

"Chiko bawa kita ke apartemen..." Bagas menyuruh Chiko untuk bergerak.

"Baik tuan.." tanpa banya tanya Chiko langsung tancap gas dari sekolahan.

Akhirnya mereka sampai di apartemen Bagas, ya Bagas mempunyai apartemennya sendiri. Dia membelinya, cukup mahal namun uangnya cukup banyak. Bagaimana bisa? Dia adalah hacker terkenal hampir di seluruh dunia.

Flashback •••

"Gimana cara gue dapetin duit tanpa harus kerja keras??" Bagas menaruh telunjuknya di dagu

"Jadi hacker lah..mungkin bisa.."

Bagas yang hanya berniat iseng untuk menjadi seorang hangker, malah berujung menjadi hacker beneran. Dia sering meretas perusahaan perusahaan yang sekiranya memiliki uang banyak dan keamanan yang rendah. Termasuk perusahaan Von Dehouvel.

"Gila!! Jadi hengker beneran dong gue..."

"Kalo gini gue santai dulu gak sihhh.." Bagas terkekeh.

~~~~~~~~

Bagas menaruh tubuh Surya di kasur, Surya tadi tertidur diperjalanan.

"Tidur yang nyenyak Surya..." Bagas menghela nafasnya.

Dia harus membawa adiknya yang ada di mansion iblis itu juga. Gurian Von Dehouvel.

'gue harus bawa Rian keluar dari mansion neraka itu, gue tau bapak iblis dan kedua anaknya jarang sekali memperhatikan Rian...' Bagas mengepalkan tangannya. Tidak ada yang boleh terluka sekarang. Orang orang tersayangnya tak boleh terluka.

One More Chance, BagasTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang