32. Tuan Azreal

1.6K 151 1
                                    



So sedikit info nama marga keluarga bapak iblis itu di ganti ya jadi namanya menjadi

Leon Von Dehouvel
Karadian Von Dehouvel
Garean Von Dehouvel
Gurian Von Dehouvel
Lilia Von Dehouvel

Ya cuman segitu doang sekian terima gaji..

~~~~~

"Woy Reus..Alon!" Bagas memanggil mereka

"Napa?" Ucap mereka berdua

"Lo pada tau apapun tentang Khairy?" Bagas bertanya, kemudian duduk di depan mereka

Mereka sekarang berada di kantin. Reus dan Alon sedang sarapan disana

"Hmm gue dengar dari beberapa siswa kalau dia tu anak yang kurang mampu dan itu memungkinkan dia tak memiliki teman..." Reus berbicara terlebih dahulu

"Ya. Dia di lihat lihat sangat jarang berbicara dengan orang kecuali saat berada di kelas kita..." Alon menyambung

"Hmm ya, gue juga mikir kalo dia paling gak suka yang namanya simpati...rasa kasihan padanya.." Bagas berbicara sambil meminun minuman yang ia beli

"Dia mungkin tidak mau berteman, mungkin karena Khairy berpikir mereka berteman dengan dia sebab kasihan dan bukan karena rasa ingin berteman..." Bagas melanjutkan pembicaraannya

"Ya itu juga yang sering gue lihat di interaksi Khairy dan yang lain..." Alon mengangguk, membenarkan perkataan Bagas.

"Hmm bukan kah sebagai teman kita harus membantu??" Reus menatap mata kedua temannya

"Ya itu benar! Ayo bantu mereka..!!" Alon mengangguk setuju

"Helo gess!" Seseorang datang, itu Khairy.

"Oh hai Khairy!!!" Reus menjawab

"Hai!" Alon dan Bagas menjawab.

Khairy berjalan dan duduk di samping Bagas. Dia membeli beberapa cemilan dan di makannya

"Khairy kakak lo gimana kabarnya??" Bagas bertanya pada pemuda di sampingnya

"Aman.." Khairy menjawab.

"Khai... tolong jangan ter singgung ya..." Reus berbicara membuat Khairy yang asik mengemil mengalihkan pandangannya ke Reus

"Hah maksudnya?" Khairy mengerutkan keningnya.

"Gak papa.." Reus tersenyum.

"Lo pada butuh pekerjaan gak??" Reus bertanya kembali.

"Butuh sih...." Khairy menjawab sambil menunduk

"Sanss gue punya tempat yang bagus buat cari pekerjaan..." Reus menepuk kepala Khairy pelan

"Dimana? Pekerjaannya kayak apa?" Khairy mendongak menatap binar kearah Reus

"Perusahaan Rafexal.. disana butuh dua model, dan sepertinya kalian cocok akan hal itu.." Reus berbicara

"Rafexal?? Apakah gue sama kakak gue bisa jadi model disana??" Khairy bertanya.

"Tentu mumpung mereka butuh dua model..." Reus tersenyum lebar.

"Wahh boleh tuh.." Khairy tersenyum lebar lebih lebar dari Reus.

"Yaudah kuy bolos ges..." Bagas mengajak mereka

"Ayok!!! Sisan ke perusahaan Rafexal..." Reus mengangguk dia menggeret tangan Khairy ke parkiran.

Mereka tau kalau Khairy ke sekolah menggunakan bus.

"Woy Al sebelum itu perusahaan Rafexal itu apakah perusahaan keluarganya Reu-"

One More Chance, BagasTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang