MY POLLUX [END]

20

20 :
Supposed to be unlocked down

-ˋˏ ༻❁༺ ˎˊ-

Segera anak bernama Gemini itu membawa kekasih nya, pulang setelah telfon pembawa panik yang membuat kedua nya bersama-sama khawatir dengan situasi yang sedang akan mereka hampiri.

Meski begitu, Gemini nampak lebih khawatir dengan Fourth yang ketakutan. Tangan nya sedikit bergetar, Fourth nampak tak bisa tenang membuat Gemini jelas khawatir. Sehingga ia menenangkan Fourth dengan memegangi paha Fourth.

Sampai di lokasi, dimana Gemini berhenti di halaman milik rumah Nenek dan Kakek Fourth, nampak kekasihnya tersebut juga turun, dan masuk kedalam di ikuti Gemini. Yang ia temui hanyalah sang Kakek yang nampak berkipas dengan kipas angin di depan telivisi di ruang tamu dengan kutang di tubuhnya serta celana sebawah lutut hijau army. Fourth jelas waspada dengan isi rumah saat ini.

"Dimana paman?" tanya Fourth.

"Hah?" kakeknya tersadar dengan sang cucu yang masuk kedalam rumah.

"Apakah dia ada dirumah?" tanya Fourth lagi.

"Ah kau pulang juga..." ujar Nenek Fourth yang keluar dari dapur.

Gemini segera menyapa dengan sopan, mengatup tangan dengan lembut kearah Nenek Fourth yang juga menyapa nya dengan senyuman.

"Dimana paman?"

"Dia pergi. Paman menyuruh mu untuk tetap di rumah sampai malam hari."

"Nenek, kalian benar-benar serius?" tanya Fourth keheranan, sementara neneknya membawakan kue kearah kakek Fourth yang nampak nyaman di sofa. Cahaya siang masuk kedalam rumah biasa milik mereka itu.

Namun Gemini terheran, "Jadi dia tak ada disini?"

"Ya, begitulah..."

"Baguslah kalau begitu." kata Gemini yang lega.

Fourth memikirkan hal lain. Paman nya memang tipe orang yang begitu pemarah. Tetapi kali ini ia benar-benar khawatir. Jangan sampai paman nya tahu ia berduaan semalaman dirumah Suwannarat.

Dimana fakta nya, ia bermalaman dirumah kekasih nya, dirumah keluarga kekasihnya yang sangat Mile benci.

Dengan segera, Fourth berjalan keluar kembali dengan meninggalkan ransel miliknya. Disusuli oleh Gemini yang panik sementara ia berfikir panik mengapa Fourth balik arah. Padahal sudah jelas ada peringatan bahw Fourth harus tetap berada dirumah sampai malam hari.

Secepatnya Fourth membuka gerbang kecil, dan berjalan menuju jalan. Namun Gemini segera menahan lengan Fourth agar anak itu berhenti pergi.

"Hei kau mau kemana?" tahan Gemini.

"Aku mau kerumah Ford. Lepaskan."

"Sebaiknya kau tetap dirumah."

"Tidak jauh kok, disan——"